Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Berita Viral

Dermaga Tradisional Haji Putri Nunukan Lokasi Kasat Narkoba Ditangkap Kasus Narkoba, Ilegal

Penangkapan Kasat Narkoba Iptu Sony Dwi Hermawan bahkan disaksikan warga sekitar lokasi. 

Tribun Kaltara
PENANGKAPAN POLISI - Kasat Reserse Narkoba Polres Nunukan, Kalimantan Utara, Iptu Sony Dwi Hermawan ditangkap Mabes Polri bersama 3 anggota polisi lainnya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Penangkapan Iptu Sony Dwi Hermawan Kasat narkoba Polres Nunukan Kalimantan Utara menuai sorotan publik.

Pasalnya, Iptu Sony Dwi Hermawan ditangkap Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Rabu (9/7/2025).

Penangkapan Kasat Narkoba Iptu Sony Dwi Hermawan bahkan disaksikan warga sekitar lokasi. 

Iptu Sony ditangkap di Dermaga Tradisional Haji Putri.

Dermaga Tradisional Haji Putri yang terletak di samping Pelabuhan Tunon Taka Nunukan kerap kali menjadi lokasi penyelundupan barang ilegal dari negeri jiran, Malaysia seperti Narkotika golongan I jenis sabu.

Dermaga Tradisional Haji Putri yang terletak di samping Pelabuhan Tunon Taka Nunukan kerap kali menjadi lokasi penyelundupan barang ilegal dari negeri jiran, Malaysia seperti Narkotika golongan I jenis sabu.

Termasuk juga lokasi penyelundupan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Tawau, Malaysia.

Dermaga ini masih berstatus ilegal namun sering digunakan untuk penyeberangan penting termasuk ke sebatik. 

Bahkan tak sedikit pejabat yang menggunakan penyeberangan di dermaga ini. 

Kasat Reserse Narkoba Polres Nunukan Iptu SH ditangkap bersama enam anggota polisi lainnya kemudian diralat hanya 4 orang yang ditangkap. 

Saksi mata menyebut suasana sempat tegang saat sekelompok petugas mengamankan seorang pria berpakaian preman, yang belakangan diketahui adalah Iptu SN.

"Saya lihat tangannya diborgol. Kami kaget juga karena itu pak Kasat. Banyak petugas, informasinya dari Mabes Polri, bahkan dikawal Jenderal Bintang Dua," ujar Amir, warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu secara langsung, Kamis (10/07/2025), siang.

Keterangan Mabes

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Hadi Santoso, menegaskan bahwa hanya empat anggota kepolisian yang diamankan.

“(Ditangkap tujuh orang) salah. Hanya empat orang, dan semuanya polisi. Tidak ada dari sipil,” tegas Eko kepada wartawan, Kamis (10/7/2025).

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved