Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Toko di Moncongloe Maros Dibobol Maling, Pelaku Matikan CCTV dan Gasak Uang Rp12 Juta

Pemilik toko, Kasmuna, mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 01.00 Wita saat toko dalam keadaan kosong.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Alfian
Tribunnews.com
PENCURIAN - Ilustrasi Aksi pencurian terjadi di Minority Mart yang terletak di kawasan Perumahan Royal Sentraland, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Jumat (20/6/2025) dini hari. Pemilik toko, Kasmuna, mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 01.00 Wita saat toko dalam keadaan kosong. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Aksi pencurian terjadi di Minority Mart, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Jumat (20/6/2025) dini hari.

Pemilik toko, Kasmuna, mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 01.00 Wita saat toko dalam keadaan kosong.

“Toko sedang dalam keadaan kosong, karyawan terakhir tutup sekitar pukul 23.00 Wita,” ujarnya saat dikonfirmasi TribunMaros.com.

Ia menjelaskan, pelaku masuk ke dalam toko dengan cara membobol atap bagian dapur. 

Anehnya, pelaku terlihat sangat memahami kondisi dan tata letak toko.

“Pencurinya tahu situasi dan kondisi toko. Begitu masuk langsung mematikan CCTV, jadi wajahnya tidak tertangkap kamera hanya sekilas, dan saya tidak bisa mengenalinya,” bebernya.

Baca juga: Viral, Pencuri iPad di Warung Kelontong di Makassar terekam CCTV Modus Beli Mie instan

Kejadian tersebut telah dilaporkan ke pihak berwajib dan saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Sementara itu, Kapolsek Moncongloe, Ipda Askar, membenarkan kejadian tersebut.

“Diduga pelaku masuk dari belakang ruko, memanjat naik ke lantai dua menggunakan tiang bambu, lalu masuk ke dalam dengan cara merusak plafon,” ungkap Askar.

Setelah berhasil masuk, pelaku mencabut kabel kamera pengawas atau CCTV untuk menghilangkan jejak. 

“Barang-barang yang berhasil dibawa kabur berupa uang tunai sebesar Rp12.500.000 dan sejumlah bungkus rokok,” sebutnya.

Askar menambahkan, dari rekaman CCTV yang sempat terekam, terlihat hanya satu orang pelaku. 

Namun berdasarkan hasil penyelidikan, diduga kuat pelaku lebih dari satu orang.

“Kalau dilihat di CCTV hanya satu, tapi dari kondisi lokasi, kemungkinan pelaku lebih dari satu karena jalur naik dan turunnya cukup sulit kalau tidak ada yang bantu,” jelasnya.

Hingga saat ini, unit reskrim Polsek Moncongloe proses penyelidikan masih terus berlangsung, termasuk mendalami kemungkinan keterlibatan lebih dari satu orang dalam kasus ini.(*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved