Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2025

Catat! Ini 5 Pos Layanan di Lima Titik Strategis Masjid Nabawi, Petugas Haji Mudah Ditemukan

Lima pos Sektor Khusus Nabawi kini resmi diaktifkan untuk melayani jemaah haji. Pos ini disiapkan untuk berbagai kebutuhan langsung jemaah.

Penulis: Mansur AM | Editor: Sakinah Sudin
Media Centre Haji
MASJID NABAWI - Suasana di Masjid Nabawi menjelang salat lima waktu. Petugas Haji siaga di 5 pos strategis Masjid Nabawi untuk melayani jemaah haji Indonesia. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MADINAH – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi terus meningkatkan layanan bagi jemaah haji Indonesia di Madinah.

Fokus utama layanan kali ini berada di kawasan Masjid Nabawi.

Lima pos Sektor Khusus Nabawi kini resmi diaktifkan untuk melayani jemaah haji.

Pos ini disiapkan untuk berbagai kebutuhan langsung jemaah.

Mulai dari petunjuk arah, bantuan medis, hingga evakuasi darurat.

“Petugas akan membantu jemaah tersesat atau jatuh sakit,” kata Dodo Murtado.

Dodo merupakan Kasi Media Center Haji Daker Makkah, PPIH Arab Saudi.

Ia menyampaikan hal ini dalam siaran pers, Jumat (20/6/2025) di Makkah.

Menurutnya, pos juga menjadi tempat laporan kehilangan barang.

Termasuk layanan kursi roda bagi lansia dan disabilitas.

Lima titik pos tersebar di sekitar Masjid Nabawi:

- Titik pertama ada di pintu 332 sampai 336.

- Titik kedua ada di pintu 326 sampai 328.

- Titik ketiga berada di samping Masjid Ghomamah hingga pintu 315.

- Titik keempat ada di samping pintu 301 sampai 305.

- Titik kelima berada di jalur Raudhah, pintu 360 sampai 365.

“Catat lokasi pos ini agar mudah saat butuh bantuan,” ujar Dodo.

Petugas haji di lima pos strategis Masjid Nabawi mudah ditemukan.

Petugas Haj Indonesia atau PPIH Arab Saudi berseragam kemeja biru dongker dan rompi hitam bertuliskan Petugas Haji Indonesia dengan miniatur Bendera Merah Putih di topi maupun kemeja dan rompi.

PPIH juga memberi tips ibadah nyaman di Masjid Nabawi.

Pertama, gunakan pelindung seperti payung, topi, dan alas kaki.

Kedua, selalu bawa kartu hotel untuk antisipasi jika tersesat.

Ketiga, atur waktu ibadah untuk hindari kelelahan berlebih.

Keempat, jangan memaksakan diri masuk Raudhah tanpa izin.

Kelima, patuhi aturan sekitar masjid termasuk larangan merokok.

Keenam, jangan ragu minta bantuan jika merasa tidak enak badan.

“Laporkan keluhan ke Pos Sektor Khusus atau petugas terdekat,” ujarnya.

Ia mengajak jemaah menjaga semangat ibadah hingga akhir.

“Jaga kesehatan dan ibadah dengan khusyuk hingga pulang,” pungkasnya.

Hingga Jumat 20 Juni, total 41 kloter sudah berada di Madinah dengan 15.884 jumlah jemaah. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved