Baru 3 Tahun Dioperasikan Usai Penguatan di 2022, Jembatan Pute Maros Diperbaiki Lagi

TRIBUNMAROS.COM, MAROS — Jembatan Pute Penghubung Kabupaten Maros- Pangkep kembali diperbaiki.

Padahal jembatan di Trans Sulawesi, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa tersebut, baru dibuka kembali 2022 lalu, setelah dilakukan sejumlah perbaikan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.1 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan, Irwan AR, mengatakan jembatan ini sebelumnya telahperbaikan besar dan penguatan pada tahun 2022.

Namun tahun ini, perbaikan bersifat minor dengan mekanisme seperti grouting, penambalan beton, pemasangan Fiber Reinforced Polymer (FRP), serta pengecatan.

“Kalau 2022, perbaikan dan penguatan. Tahun ini perbaikan-perbaikan minor seperti grouting, penambalan beton, FRP, pengecatan,” jelas Irwan.

Ia juga menyebutkan proyek perbaikan jembatan ini merupakan bagian dari paket pekerjaan yang mencakup sembilan jembatan lainnya di Sulawesi Selatan yang tersebar di Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Takalar, dan Jeneponto.

“Pekerjaannya beserta sembilan buah jembatan lainnya. Total pengerjaan sampai Desember 2025,” tuturnya.

Irwan menyebut, total nilai kontraknya untuk sembilan jembatan tersebut mencapai Rp7,9 miliar.

Diketahui, jembatan pute ini diresmikan Menteri Pekerjaan Umum (PU) RI, Djoko Kirmanto, Sabtu, 21 September 2013.

Proses pengerjaan memakan waktu beberapa tahun. Pasalnya jembatan itu dibangun sejak 2009.

Jembatan Pute merupakan jembatan gantung, memiliki panjang 85 meter dengan lebar 7 meter.

Jembatan Sungai Pute terletak di kilometer 37 dari Kota Makassar.

Di mana pembangunannya menelan anggaran kurang lebih Rp 13 miliar yang bersumber dari dana APBN.

Pembangunan jembatan ini merupakan kegiatan duplikasi untuk menambah jalur lalu lintas menjadi dua jalur untuk arah yang berlawanan. 

Jembatan Pute Maros Diresmikan Lagi