FISIP Unismuh Makassar Target Tambah Profesor dan Jurnal Terindeks Scopus
Andi Luhur Prianto menjelaskan, untuk empat tahun ke depan jurnal ilmiah yang dikelola pihak prodi ditargetkan juga sudah ada berskala Scopus
Dekan Fisip Unismuh Makassar sebelumnya, Dr Ihyani Malik, M.Si pada sambutan perpisahan memberi pesan kepada dosen dan tenaga kependidikan dengan
mengutip isi sambutan Rektor Unismuh, Dr H. Abd Rakhim Nanda, ST MT, IPU, pilihan jadi dosen merupakan pilihan hidup dan jalani dengan baik.
Menjadi dosen adalah jalan dakwah dan Unismuh menjunjung tinggi kolektifitas dalam bekerja. Bekerja di Fisip Unismuh jadikan bagian dari kehidupan
Pada kesempatan itu juga turut hadir Wakil Rektor IV Unismuh Makassar, Dr. Burhanuddin, S.Sos, M.Si dan mengatakan. Apa yang dilakukan dan dicapai dekan sebelumnya serta pimpinan prodi harus mengawal fakultas melompat ke depan, salah satu diantaranya ada program studi dengan akreditasi internasional.
Bagi para dosen yang sedang mengurus jabatan akademik Guru Besar pihak universitas mempersiapkan pendamping dan dana publikasi akritkel pada jugan internasional atau bereputasi, tandasnya.
Pada acara itu dekan lama Ihyani Malik yang diberi amanah jadi Wakil Rektor II Unismuh Makassar sekaligus menyerahkan asset fakultas berupa mobil operasional fakultas serta satu unit laptop.
Turut hadir dalam acara ini para ketua prodi Ilmu Administrasi Negara, Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Komunikasi. Selain itu hadir para dosen termasuk; Prof Dr Muhlis Madani, M.Si, Prof Dr Lukman Hakim, M.Si, Dr. Jaelan, M.Si, Dr. Abdul Makhsyar, M.Si, Dr.Abdi, M.Si dan para dosen dan tenaga pendidikan lannya.
| 450 Polisi dan Tentara Jaga Kampung Sapiria - Borta Makassar Pasca 13 Rumah Terbakar |
|
|---|
| STIE Makassar Cetak 110 Sarjana, Fokus Penguatan Karakter dan Kompetensi MBKM |
|
|---|
| Dompet Rp3 Juta Raib, Aksi Pencurian di Warung Makassar Terekam CCTV |
|
|---|
| UT Makassar Mantapkan Strategi Pemasaran di Rakortas 2025, Siap Dukung Target 1 Juta Mahasiswa |
|
|---|
| Tragedi Pannampu 13 Rumah Terbakar, Sosiolog Unhas Ungkap 5 Penyebab Kekerasan Berulang |
|
|---|
