Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2025

Kisah Lusman Bua dan Istri, Pembawa Panji Rombongan 9 Kloter 36 Embarkasi Makassar

Lusman Bua dan istrinya, Waode Amna, ‘kembali romantis’ gara-gara terpisah dari rombongan di Mina.

Penulis: Mansur AM | Editor: Sudirman
Media Center Haji
JAMAAH SULTRA - Lusman Bua dan istrinya, Waode Amna,. Mereka 'kembali romantis’ gara-gara terpisah dari rombongan di Mina. 

Itu terjadi pada Jumat malam, 5 Juni 2025.

Petugas Haji lantas membawa keduanya ke Kantor Urusan Haji (KUH) Indonesia. Lokasinya di kawasan Syisah. Tak jauh dari Mina. Kurang lebih 10-15 dengan jalan kaki.

Kantor ini adalah pusat komando operasional haji di Daerah Kerja Makkah.

Petugas membantu keduanya melontar jumrah pada hari Tasyrik pertama.

Usai lontar, keduanya minta diantar ke hotelnya di nomor 414.

Namun hotel dalam keadaan kosong, jemaah belum kembali dari Mina.

Tak punya tempat beristirahat, Lusman dan istri menginap di musola Daker.

Saat ditemui Media Centre Haji, Lusman tampak gelisah.

Ia belum mendapat kabar tentang anggota rombongan yang dipimpinnya.

Lusman saat ini berusia 73 tahun, istrinya 62 tahun.

Keduanya tinggal di Jalan Teratai, Kota Kendari.

Pasangan ini mendaftar haji sejak tahun 2013.

Profesi Lusman adalah advokat. Aktif sejak 1982.

Selain ini, ia kini merintis usaha di bidang properti.

Lusman dan Waode menikah sejak 1982. Dikaruniai lima anak.

Meski terpisah, keduanya tetap tenang dan sabar mengikuti proses.

Keduanya juga terus berharap bisa kembali bergabung dengan rombongan.

Wajahnya berseri-seri saat petugas haji mengantarnya kembali ke tenda Mina menemui anggota rombongannya. 

Sehat terus Pak-Bu, Amin.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved