Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Profil Mohammad Iqbal Perwira Tinggi Polri Nasib Mujur, Sekjen DPD Naik Pangkat Setara Wakapolri

Kapolri menaikkan pangkat Mohammad Iqbal dari Inspektur Jenderal (Irjen) menjadi Komisaris Jenderal (Komjen).

Editor: Ansar
Kompas.com
NAIK PANGKAT - Sekjen DPD Mohammad Iqbal naik pangkat menjadi komjen polisi, Jumat (23/5/2025). (Dok. Polri) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Irjen Mohammad Iqbal perwira tinggi Polri bernasib mujur.

Setelah mendapat jabatan Sekjen Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Irjen Mohammad Iqbal naik pangkat jadi Komisaris Jenderal.

Mohammad Iqbal saat ini sedang mendapatkan perhatian.

Mohammad Iqbal mendapatkan kenaikan pangkat dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kapolri menaikkan pangkat Mohammad Iqbal dari Inspektur Jenderal (Irjen) menjadi Komisaris Jenderal (Komjen).

Pangkat Iqbal sudah setara pangkat Wakil Kapolri, Komisaris Jenderal Polisi Ahmad Dofiri.

Upacara kenaikan pangkat itu dilakukan dalam acara Korps Raport Polri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (23/5/2025).

Iqbal mengatakan, pangkat yang diterimanya dari negara bukanlah hadiah, tetapi tanggung jawab besar yang harus diemban.

 Karena itu, Komjen Iqbal menegaskan komitmennya untuk menjaga amanah Kapolri dengan penuh tanggung jawab.

"Saya akan terus menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme dan integritas Polri dalam setiap tugas, termasuk dalam peran saya di DPD RI. Amanah Kapolri untuk mengawal agenda Asta Cita Presiden dalam penugasan di DPD tentu memperkuat reformasi birokrasi," ujar Iqbal dalam keterangannya.

Sekjen DPD RI, Iqbal menyatakan kesiapannya mendukung penuh Asta Cita sebagai agenda strategis lembaga.

"Kami akan memperkuat fungsi DPD RI sebagai representasi daerah dan memastikan aspirasi senator serta konstituen terakomodasi dengan baik," ucapnya.

Lalu, Iqbal juga menekankan pentingnya sinergi antarlembaga.

Iqbal berjanji menjembatani kepentingan pembangunan nasional secara transparan.

"Kolaborasi antara DPD RI dan seluruh pemangku kepentingan adalah kunci mewujudkan pembangunan nasional. Kami berkomitmen untuk menjembatani hal ini dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas," terang Iqbal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved