Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jusuf Manggabarani Meninggal

Jusuf Manggabarani, Dia Yang Dekat Wartawan dan Memimpin Sepenuh Hati di Sulsel 

Suatu ketika Jusuf Manggabarani pergi memancing di tengah lautan. Dalam perjalanannya dia melihat sekelompok nelayan menangkap ikan …..

Editor: AS Kambie
dok.tribun
Anno Suparno berpose di salah satu cafe. Foto ini dikirim ke redaksi Tribun-Timur.com pada 21 Mei 2025 tengah malam menyertai tulisan opininya berjudul “ Jusuf Manggabarani, Dia yang Dekat Wartawan Memimpin Sepenuh Hati di Sulsel “ 

“Aihhh, masih mengantuk semua ko ini. Makanya jangan liputan malam sampai subuh” ujar Jusuf Manggabarani suatu ketika saat mencandai kameraman tv di ruangannya.
Padahal dialah yang mengajak kameraman untuk operasi dari malam hingga subuh hari. 

Berbekal pengalaman sebagai Gegana, Jusuf Manggabarani bekerja penuh hati di Sulawesi Selatan. Di balik suaranya yang tegas dan wajah yang sangar namun tersimpan kebatinan dan hati yang ikhlas saat mengamankan dan menjaga Sulawesi Selatan.

Selain dekat dengan pasukannya Jusuf Manggabarani juga dikenal sangat akrab dengan warga Sulsel terutama nelayan, pedagang dan petani. Dia terbuka dengan siapa saja bahkan tak pernah meninggikan jabatannya saat tak bertugas dan berbaur dengan masyarakat. 

Suatu ketika Jusuf Manggabarani pergi memancing di tengah lautan. Dalam perjalanannya dia melihat sekelompok nelayan menangkap ikan menggunakan alat yang dilarang oleh negara. Seketika nelayan tersebut berteriak, “Astaga puang, saya kira nanti hari Minggu pergi Ki memancing.Kenapa memancing Ki hari Rabu” teriak sekelompok nelayan namun tak menampakkan ketakutan. 

Saat itu Jusuf Manggabarani langsung terkekeh dan tertawa sebab berhasil mengelabui para nelayan. 

Begitulah sekilas seorang Jendral asal Sulsel saat memimpin daerahnya. Dan kini, Komjen Pol Purn Jusuf Manggabarani menghembuskan nafas terakhir nya di Makassar.

Siapa sangka jika dia pulang ke Makassar hari  Minggu lalu saat melayat saudara sepupunya yang meninggal rupanya mengantarkan pula dirinya untuk Kembali ke Sang Khalik, di kampung yang mengantarkan  dirinya meraih prestasi gemilang di tubuh kepolisian Republik Indonesia. 

“Kita Sisa Menunggu Waktu Saja, Kalaupun Tiba Waktu Maka Makamkan Saya Di Cikeas Bogor". Ucap Jusuf MB, saat melayat sepupunya di Makassar.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved