Dirjen Haji Tanggapi Petugas Kesehatan Terpisah dari Kloternya di Makkah, Ini Solusinya

Koordinasi antarsektor sangat penting untuk kelancaran operasional ibadah haji.

Dirjen Hilman Latief mengapresiasi kedisiplinan jemaah Indonesia dalam mengikuti aturan layanan. 

Kedisiplinan dan kesabaran jemaah sangat membantu kelancaran pelayanan haji di semua sektor.

Jemaah juga diharapkan terus menjaga semangat beribadah dan kesehatan fisik selama di Tanah Suci. 

Pemerintah berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk seluruh jemaah haji Indonesia. 

Kemenag terus memantau dan mengevaluasi semua layanan secara berkala dan menyeluruh.

Petugas diminta responsif dalam menyelesaikan setiap aduan jemaah di lapangan. 

Semua upaya ini bertujuan agar jemaah bisa beribadah dengan tenang dan maksimal.

Data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI, hingga Minggu (18/5/2025) malam, mencatat total 68.484 jamaah haji telah tiba di Kota Makkah. 

Sebanyak 57.864 jamaah datang dari Kota Madinah, sedangkan 10.620 jamaah berasal dari Gelombang 2 yang datang melalui Kota Jeddah.

Total 113.000 jamaah haji dilaporkan telah tiba di Tanah Suci, yang berarti 56 persen dari total jamaah haji reguler sebanyak 203.320 jamaah. 

Total kuota haji Indonesia tahun ini adalah 221.000 jamaah, yang terdiri dari 203.320 kuota jamaah reguler dan 17.680 kuota jamaah haji. (*)

(MCH 2025/Mansur Amirullah)