Headline Tribun Timur
Sulsel Tunggu Hasil Uji Coba Vaksin Bill Gates, Kasus TBC Paling Banyak di Makassar
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar mengaku belum mendapat informasi pasti mengenai asal dari partisipan tersebut.
TRIBUN-TIMUR.COM - Indonesia menjadi satu dari lima negara yang dipilih untuk berpartisipasi dalam uji klinis fase 3 vaksin TBC M72/AS01E. Vaksini ini dikembangkan yayasan milik Bill Gates.
Uji klinis ini menjadi langkah penting dalam upaya global mengakhiri epidemi tuberkulosis (TBC).
Vaksin ini diproyeksikan menggantikan vaksin Bacillus Calmette-Guérin (BCG) yang telah digunakan selama lebih dari satu abad. Sebanyak 2 ribu warga Indonesia menjadi partisipan uji coba vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar mengaku belum mendapat informasi pasti mengenai asal dari partisipan tersebut.
“Belum ada informasi dari pusat,” kata Ishaq pada Kamis (15/5) malam. Sehingga dirinya belum bisa memastikan apakah ada partisipan asal Sulsel.
Baca juga: Vaksin TBC Bill Gates Segera Diluncurkan, Sudah Masuk Tahap Uji Coba Terakhir
Terkait penerapannya di Sulsel, Ishaq masih akan melihat perkembangan pemerintah pusat.
“Nanti kita lihat perkembangannya,” jelasnya.
Sulsel sendiri memiliki angka kematian akibat penyakit TBC yang cukup tinggi. Tahun 2021 lalu, angka kematian mencapai 31.022 kasus. Setiap tahun, angka itu diperkirakan terus meningkat.
Kasus TBC terbanyak ditemukan di Kota Makassar. Pada tahun 2023 lalu, angkanya mencapai 5.444 kasus.
Negara Uji Coba Vaksin
Selain Indonesia, empat negara lainnya yang diuji coba vaksin adalah, Afrika Selatan, Kenya, Zambia dan Malawi.
Lima negara yang berpartisipasi dalam uji coba ini merupakan negara-negara dengan jumlah penyakit TBC yang besar.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Taruna Ikrar menyebut kasus TBC yang ada di Indonesia belakangan ini cukup memprihatinkan.
Hampir setiap bulan pasti ada yang meninggal dunia yang diakibatkan dari virus tersebut. Sehingga dipandang perlu masuknya vaksin TBC untuk rakyat Indonesia.
“Dan ternyata ada 100.000 lebih pasien TBC meninggal setiap tahun. Berarti ada yang meninggal setiap bulan. Berapa yang meninggal setiap bulan? Jadi kesimpulannya kita membutuhkan vaksin ini,” ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.