Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Seleksi Sekda Makassar

Tiga Kandidat Sekda Bakal Diuji Langsung Wali Kota Makassar Munafri: Secepatnya Bertemu!

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengatakan, ia akan bertemu langsung dengan tiga calon sekda tersebut untuk meyakinkan pilihannya.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
ISTIMEWA/Humas Pemkot Makassar
Kolase Tiga kandidat sekda Makassar, Andi Zulkifli Nanda, Achmad Hendra Hakamuddin dan Dahyal. (Dok pribadi) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penentuan pengisi jabatan Sekretaris Daerah Kota Makassar semakin dekat. 

Salah satu dari tiga nama mengerucut akan mengisi posisi strategis tersebut. 

Ialah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Andi Zulkifli Nanda, Kepala Pelaksana BPBD Achmad Hendra Hakamuddin, dan Sekretaris DPRD Makassar, Dahyal. 

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengatakan, ia akan bertemu langsung dengan tiga calon sekda tersebut untuk meyakinkan pilihannya.

Ia akan berhadapan langsung dengan Zulkifli, Achmad Hendra dan Dahyal untuk menelusuri lebih jauh kompetensi dan kapabilitas mereka. 

Diketahui, Munafri sebagai pejabat pembina kepegawaian punya hak prerogatif untuk memilih pejabat sekda usai tahapan seleksi yang dilakukan oleh timsel. 

"Sudah ada (tiga nama), tinggal dipilih dan berproses lagi, kan kita ini tinggal mengajukan data psetujuannya. Secepatnya (bertemu), kan beberapa hari ini libur," ujarnya. 

Munafri berharap, hasil lelang Sekda dan Job Fit pejabat eselon II bisa berjalan bersamaan. 

Penataan birokrasi ini memang harus dipercepat agar pejabat baru bisa menyesuaikan seiring dengan berjalannya program-program yang dicanangkan. 

Profil singkat tiga Calon Sekda Makassar

Dua pejabat muda berbakat Pemerintah Kota Makassar berhasil menembus tiga besar kursi Sekretaris Daerah Kota Makassar

Ialah Andi Zulkifli Nanda dan Achmad Hendra Hakamuddin. 

Andi Zulkifli paling muda diantara seluruh kandidat calon Sekda Makassar, usianya 44 tahun, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar tersebut lahir pada 30 Juni 1980.

Sementara Achmad Hendra Hakamuddin termuda kedua dari sepuluh pelamar Sekda Kota Makassar sebelumnya. 

Achmad Hendra kelahiran 1978, usianya berjarak dua tahun dengan Zulkifli. 

Kedua pejabat muda Pemkot Makassar ini juga merupakan jebolan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

Achmad Hendra lulusan tahun 2000, sementara Zulkifli lulusan 2002.

Achmad Hendra adalah putra dari Hakamuddin Djamal, Penjabat Gubernur Banten pertama pada 2000–2002. 

Hakamuddin ditunjuk sebagai pejabat sementara gubernur oleh pemerintah, ketika Banten memisahkan diri dari Provinsi Jawa Barat.

Selain Zulkifli dan Achmad Hendra, nama lainnya yang masuk tiga besar Calon Sekda ialah Dahyal, Sekretaris DPRD Kota Makassar

Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar tersebut meniti karirnya sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 1993.

Menjadi staf kecamatan di Tamalate, lalu dipercaya mengisi berbagai posisi penting seperti Lurah Pandang, Kepala Sub Bagian di Inspektorat, hingga Sekretaris Inspektorat Kota Makassar.

Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kota Makassar, sebuah jabatan eselon II yang memperkuat posisinya sebagai figur birokrat yang mumpuni dalam tata kelola pemerintahan.

Dengan rekam jejak yang cemerlang, Dahyal kini turut ambil bagian dalam seleksi terbuka kompetensi lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) untuk posisi Sekretaris Daerah Kota Makassar

Keikutsertaannya dalam proses seleksi ini menjadi penanda kesiapan dan komitmennya dalam mengemban tanggung jawab strategis di jajaran pimpinan birokrasi tertinggi tingkat kota.

Dalam kapasitasnya sebagai Sekretaris DPRD, ia juga berperan aktif dalam mendorong digitalisasi sistem administrasi, serta memperkuat sinergi antara lembaga legislatif dan eksekutif di Kota Makassar.

Dengan keikutsertaannya dalam seleksi JPTP Sekretaris Daerah Kota Makassar, H Dahyal membawa semangat baru untuk membangun tata kelola pemerintahan yang lebih adaptif, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik. 

Berbekal pengalaman panjang, pendidikan yang solid, serta dedikasi tanpa henti, ia siap menjawab tantangan pembangunan kota dengan kepemimpinan yang melayani dan inovatif. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved