Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Meski Sempat Protes Kritik Yuran Namun Erick Thohir Kaget Hukuman Berat 1 Tahun Larangan Bertanding

Ketua PSSI Erick Thohir menyatakan Yuran Fernandes tidak sepatutnya menjelek-jelekkan Liga 1 kecuali punya bukti.

Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
YURAN MINTA MAAF- Ketua PSSI Erick Thohir menyatakan Yuran Fernandes sudah meminta maaf atas kritik ke pertandingan PSS Sleman vs PSM Makassar beberapa waktu lalu. Komdis PSSI melarang Yuran Fernandes berkecimpung 12 bulan di sepak bola Indonesia selama 12 bulan dan denda Rp 25 juta. 

Bahkan, kata dia, Erick Thohir saat itu tak mempermasalahkan terkait Yuran Fernandes.

Apalagi, bek berpostur 198 sentimeter itu telah meminta maaf dan mendapat teguran PT LIB.

“Saya sudah bertemu Pak Erick sebelum keputusan Komdis keluar, dan saya sampaikan juga mengenai kasus Yuran. Saat itu Pak Erick menyampaikan, karena Yuran sudah meminta maaf dan sudah mendapat teguran dari PT LIB, maka beliau pribadi tidak mempermasalahkan lagi,” ungkap Sadikin Aksa, Sabtu (10/5/2025).

Sadikin menyebut, Erick Thohir terkejut ketika mengetahui putusan dari Komdis PSSI menjatuhkan hukuman 12 bulan larangan bermain kepada Yuran Fernandes.

“Pak Erick juga cukup terkejut dengan keputusan tersebut. Namun beliau menjelaskan, Komdis adalah badan independen yang tidak bisa diintervensi oleh pengurus PSSI. Karenanya, beliau menyarankan agar kami segera menempuh jalur banding ke Komisi Banding,” sebut mantan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini.

Sadikin Aksa pun menuturkan, banding segera diajukan ke Komisi Banding.

Pihaknya terus menjunjung tinggi semangat fair play dan keadilan untuk pemain.

“Kami akan menempuh jalur banding secara formal sesuai mekanisme yang berlaku. PSM Makassar akan terus menjunjung tinggi semangat fair play dan profesionalisme, sembari memperjuangkan keadilan bagi pemain kami,” ucapnya. 

 

Dukungan untuk Yuran Fernandes

Para pemain PSM Makassar yang akan berlaga kontra Malut United pada pekan 32 Liga 1 2024/2025 di Stadion BJ Habibie Parepare membentangkan spanduk bertuliskan Siri' Na Pacce, Sabtu (10/5/2025) sore.

Spanduk ini merupakan bentuk dukungan skuad PSM Makassar kepada kapten mereka Yuran Fernandes yang mendapat sanksi larangan bermain selama 12 bulan dari Komdis PSSI.

Tak hanya para pemain, tim kepelatihan dan official PSM Makassar juga berdiri di antara spanduk yang dibentangkan di dalam lapangan jelang kickoff kontra Malut United.

Manajemen PSM Makassar merespon atas sanksi dijatuhkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada Yuran Fernandes.

Bek nomor punggung 4 PSM Makassar ini dilarang berkecimpung di sepak bola Indonesia selama 12 bulan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved