Raih Akreditasi, PoltekMu Makassar Siap Tingkatkan Budaya Mutu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- D4 TLM PoltekMu Makassar mendapatkan kabar gembira dari LAM PT-Kes.

Prodi sarjana terapan itu menerima surat keputusan dari LAM PT-Kes tentang status, nilai, dan peringkat akreditasi yang selama ini dinanti. 

LAM PT-Kes memutuskan, Program Studi (Prodi) Sarjana Terapan (D4) Teknologi Laboratorium Medis (TLM) Politeknik Muhammadiyah Makassar meraih akreditasi Baik dengan nilai 246. 

"Peringkat dan nilai itu menggembirakan bagi kami. Pasalnya, Prodi D4 TLM ini merupakan prodi baru yang baru berjalan kurang dari dua tahun, dan belum ada alumni, sehingga beberapa butir tidak terisi," kata Ketua Prodi, Nur Qadri Rasyid.

Prodi Sarjana Terapan TLM PoltekMu menerima SK LAM PT-Kes tersebut pada Kamis, 8 Mei 2025.

Atas itu, Nur Qadri menyampaikan rasa syukurnya.

Ia juga menghaturkan terimakasih atas bantuan dan dedikasi civitas akademika yang telah bekerja keras dalam prosesi akreditasi. 

"Terima kasih. Kerja tim yang luar biasa. Bahkan, di saat yang lain sedang libur Lebaran, kami di kampus, berjibaku untuk proses akreditasi ini. Alhamdulillah, hasilnya menggembirakan," kata dia dengan mata berbinar.  

Ia berharap, capaian akreditasi tersebut menjadi batu loncatan untuk bisa mendapatkan nilai yang lebih baik ke depannya.

Ia juga memastikan capaian akreditasi kini menjadi pelecut untuk terus meningkatkan budaya mutu yang telah terbangun. 

"Kami konsisten dengan budaya mutu di Prodi Sarjana Terapan TLM dan menjadi yang terunggul. Termasuk mutu alumni kami nantinya," kata dia. Ia berharap, dengan raihan akreditasi "Baik" dan akan meningkat untuk selanjutnya, juga dapat menjadi penarik mahasiswa baru tahun 2025.

Sebelumnya, saat melakukan asesmen lapangan, Asesor LAM PT-Kes, Budi Santosa, menyampaikan apresiasi kepada Prodi Sarjana Terapan TLM terkait pembinaan SDM-nya.  

"SDM-nya masih muda, baru, tetapi sudah berjafung semua dan AA," ungkap dia. 

Ia menekankan, jabatan fungsional memang harus menjadi target para dosen. Hal itu ia sampaikan di Kampus PoltekMu Makassar
pada Senin, 7 April 2025.  

"Jafung inilah jabatan sesungguhnya bagi dosen. Kami tekankan juga untuk selanjutnya semua harus sertifikasi," tegas dia.