Komitmen Majukan Desa dan Pertanian, KBA Kanreapia Berbagi 100 Caping Ke Petani

Laporan Citizen Reporter

Jamaluddin Dg Abu

Founder Rumah Koran/Pemuda Kanreapia

TRIBUN-TIMUR.COM - Pengurus Kampung Berseri Astra (KBA) Kanreapia berbagi 100 caping ke petani.

Kegiatan sosial yang dilaksanakan Februari dan Maret 2025 ini menyasar beberapa dusun di Desa Kanreapia, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Founder Rumah Koran Kanreapia, Jamaluddin Dg Abu mengatakan berbagi caping merupakan bagian dari program Pilar kewirausahaan Kampung Berseri Astra Kanreapia.

"Berpartisipasi dalam mewujudkan petani yang berdaya di Desa Kanreapia, mengingat caping memiliki fungsi yang sangat besar bagi petani yang memiliki aktivitas di lahan pertanian," kata Jamal yang juga pengurus KBA Kanreapia, Rabu (26/3/2025).

Caping adalah sejenis topi berbentuk kerucut yang umumnya terbuat dari anyaman bambu.

Caping ada juga yang terbuat dari daun pandan, atau sejenis rumputan,ataupun daun kelapa.

Sebuah caping umumya dilengkapi dengan tali dagu yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan caping.

Selain bentuknya yang khas caping juga mempunyai kelebihan dibanding topi yaitu dapat menahan panas terik matahari saat cuaca panas seperti kepala dan leher.

Caping dapat menghalau air hujan saat cuaca hujan.

Caping biasanya dipakai oleh para petani ketika sedang bekerja di sawah atau kebun.

Di Makassar Caping di kenal dengan sebutan Saraung dan di Desa Kanreapia di kenal dengan Cedung.

Melihat besar dan fungsi dari caping, Pengurus KBA Kanreapia ingin terus hadir memberikan dukungan kepada petani-petani Kanreapia.

"Agar mereka bisa sukses dalam menjalankan usaha taninya sehingga pertanian betul-betul bisa lebih maju dan petaninya sejahtera," tuturnya.(*)