Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jalan Berlubang di Luwu Ditambal Jelang Puncak Arus Mudik Lebaran Idul Fitri

Menjelang puncak arus mudik Lebaran Idulfitri 2025, perbaikan jalan dilakukan di ruas Jalan Poros Makassar-Palopo, tepatnya di Kecamatan Suli, Luwu

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR/MUH SAUKI MAULANA
TAMBAL JALAN - Rambu perbaikan jalan di ruas Jalan Poros Makassar-Palopo, tepatnya di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, sebagaimana terpantau, Senin (24/3/2025). Jalan ditambal jelang puncak arus mudik. 

BELOPA, TRIBUN-TIMUR.COM - Menjelang puncak arus mudik Lebaran Idulfitri 2025, perbaikan jalan dilakukan di ruas Jalan Poros Makassar-Palopo, tepatnya di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu, Sulsel.

Berdasarkan pantauan TribunLuwu.com, badan jalan dikeruk dengan diameter bervariasi, sementara panjang lubang yang diperbaiki rata-rata mencapai 3 hingga 5 meter. Kondisi ini berpotensi menghambat kelancaran lalu lintas bagi pemudik yang melintas.

Kasat Lantas Polres Luwu, AKP Syarifuddin, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Luwu dan Provinsi Sulawesi Selatan agar proses perbaikan dapat dipercepat.

Ia menegaskan bahwa tidak boleh ada pekerjaan jalan yang berlangsung pada H-5 puncak arus mudik.

"Menjelang mudik Lebaran, tidak boleh ada pengerjaan jalan. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PUPR, baik provinsi maupun kabupaten," ujar AKP Syarifuddin, Senin (24/3/2025).

Baca juga: Separuh Jalan di Sulsel Rusak, Terparah di Luwu Raya

Ia juga meminta agar seluruh pekerjaan jalan dirampungkan sebelum Operasi Ketupat dimulai pada 26 Maret hingga 8 April 2025 demi kelancaran arus kendaraan.

Guna memastikan keamanan dan kelancaran mudik, Polres Luwu mendirikan empat pos pengamanan selama Operasi Ketupat 2025. Pos-pos tersebut berlokasi di Kota Belopa, Kelurahan Padang Sappa, Kecamatan Bua, dan Kecamatan Walenrang.

Baca juga: 1.416 Km Jalan Rusak Berat di Luwu Timur, Jalan Mulus Hanya 682 Km

"Pos ini kami bangun di titik rawan kecelakaan dan kemacetan yang telah kami petakan sebelumnya. Di lokasi tersebut, petugas akan melakukan penjagaan selama arus mudik berlangsung," jelasnya.

Ia juga mengimbau para pemudik agar selalu waspada dan menjaga kondisi fisik selama perjalanan.

"Kami mengingatkan pemudik untuk selalu tertib dan mengutamakan keselamatan. Perlu diketahui, wilayah ini merupakan jalur lintasan utama," katanya.

Baca juga: Jalan Poros Wajo-Luwu di Pajalele Rusak Parah, Sudah 5 Tahun Tak Diperbaiki

Lebih lanjut, AKP Syarifuddin menyebut bahwa Kabupaten Luwu sering menjadi titik rawan kelelahan bagi pemudik dari Sulawesi Tengah maupun Sulawesi Tenggara.

"Begitu juga bagi pemudik dari Makassar ke arah Tenggara. Jika merasa lelah atau mengantuk, silakan beristirahat di rest area atau pos yang telah kami siapkan," pungkasnya.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved