Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rekam Jejak Irjen Yudhiawan Kapolda Sulsel Curhat ke Andi Sudirman Saat Hari Terakhir Tugas

Sejumlah kasus besar pernah ditangani Irjen Yudhiawan Wibisono selama 6 bulan menjabat Kapolda Sulsel.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
BUKA PUASA - Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan dan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman duduk semeja di momen buka puasa bersama dengan pejabat Forkopimda Sulsel dan beberapa petinggi media di rumah jabatannya, Jl Andi Mappaodang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Kamis (13/3/2025). Irjen Pol Yudhiawan akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Kapolda Sulsel setelah menjabat selama 6 bulan. 

Alumnus Akpol 1991 itu menjabat Kapolda Sulsel sejak Sabtu (28/9/2024).

Kamis (13/3/2025), Irjen Yudhiawan Wibisono dimutasi ke Mabes Polri.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menugaskan Irjen Yudhiawan Wibisono ke Badan Reserse Kriminal Polri.

Adapun jabatan Kapolda Sulsel akan dijabat Irjen Rusdi Hartono lulusan Akpol 1991.

Selain uang palsu, salah satu kasus besar yang jadi perhatian publik yakni penembakan misterius di Kabupaten Bone pada malam tahun baru.

Korban penembakan misterius yakni seorang pengacara ternama.

Kasus lainnya yakni bisnis skincare berbahaya.

Bongkar Pabrik Uang Palsu

Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan Wibisono mengungkapkan Annar Sampetodin dan Andi Ibrahim sudah dua tahun mencetak uang palsu.

Uang palsu buatan Andi Ibrahim dan Annar Sampetodin sangat mirip dengan uang asli buatan Bank Indonesia.

Masyarakat awam dikhawatirkan jadi korban uang palsu tersebut.

Irjen Yudhiawan Wibisono mengungkapkan uang palsu buatan Annar Sampetodin dan Andi Ibrahim sangat mirip dengan uang asli produk Bank Indonesia.

Oleh karena itu, kata Yudhi, Annar Sampetodin dan Andi Ibrahim sudah dua tahun lebih mengedar uang palsu di wilayah Makassar.

"Kita sampaikan kepada seluruh masyarakat, uang itu sudah dicetak sejak 2022 sekarang sudah mau 2025," kata Irjen Yudhiawan Wibisono di Polda Sulsel Senin (30/12/2024) lalu.

Irjen Yudhiawan Wibisono melanjutkan, bagi masyarakat awam mudah terkecoh dengan uang palsu buatan Annar Sampetodin dan Andi Ibrahim.

"Memang hampir sempurna kemarin waktu press rilis pakai sinar ultraviolet itu ada tanda air, kalau masyarakat awam mungkin mengira wah ini uang beneran, padahal itu uang palsu," ujar Irjen Yudhiawan Wibisono. 

Polda Sulsel turun memback up Polres Gowa mengusut tuntas kasus uang palsu produksi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar itu.

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved