Pemuda Muhammadiyah Makassar Gelar Pra Baitul Arqam di Rutan BNN Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Makassar (PDPM) mengenalkan ajaran Muhammadiyah kepada warga binaan rumah tahanan BNN Sulsel Senin (10/3/2025).

Acara bertajuk Pra Baitul Arqam Pemuda Muhammadiyah Makassar.

Pemberian materi dipimpin Ketua PD PM Makassar Muhammad Fauzan bersama pengurus lainnya.

"Alhamdulillah, hari ini kami telah melaksanakan Pra Baitul Arqam Pemuda Muhammadiyah Kota Makassar di dalam Rumah Tahanan peserta sangat antusias mengikuti kegiatan," kata Fauzan.

Fauzan menjelaskan, ada 16 tahanan di dalam rutan ini. Usia rata rata usia 20 sampai 40 tahun.

Dalam pra Baitul Arqam ini Fauzan dkk memberikan pembekalan terkait Pemuda Muhammadiyah khususnya Muhammadiyah kepada para tahanan.

Sebagian besar mereka belum mengenal apa itu Muhammadiyah.

Pemuda Muhammadiyah Kota makassar berterima kasih kepasda Kepala BNN Provinsi Sulsel Brigjen Budi Sajidin memberikan ruang kepada pemuda muhammadiyah untuk menjadikan Rumah tahanan ini sebagai tempat Baitul Arqam atau tempat Belajar kepada para tahanan.

Sebelumnya Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Makassar bertamu ke Kepala BNN Provinsi Sulsel Brigjen Budi Sajidin.

Pertemuan berlangsung di ruang kerja Kepala BNN Sulsel Jalan Manunggal No.22, Maccini Sombala, Tamalate, Makassar Kamis (27/2/2025) siang.

Rombongan Pemuda Muhammadiyah Makassar dipimpin Ketua PD Muhammad Fauzan.

BNN bekerja sama Pemuda Muhammadiyah untuk mengambil peran membina warga binaan di lapas narkotika.

"Alhamdulillah, hari ini kita melaksanakan memorandum of Understanding (MoU) antara Pemuda Muhammadiyah Kota Makassar dengan Badan Narkotika Nasional BNN," kat Muhammad Fauzan.

Dalam perjanjian Kerja sama itu, PD Pemuda Muhammadiyah Makassar siap menjadi mitra BNN untuk pencegahan narkotika dan barang terlalarang Lainnya.

Fauzan dkk siap terjun dan terlibat langsung dalam pencegahan narkotika.