22 Hektare Lahan Pembangunan Stadion di Untia Butuh Timbunan, Anggaran Diproyeksi Capai Rp70 M

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Lahan Pemerintah Kota Makassar di Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya butuh penimbunan jika dijadikan lokasi pembangunan stadion. 

Pasalnya, hamparan lahan seluas 22 hektare tersebut masih berupa rawa, sebagian masih tergenang air. 

Lokasi ini juga pernah dilirik oleh Danny Pomanto saat masih menjabat Wali Kota Makassar. 

Dulu, Danny berencana untuk membangun kawasan olahraga bernama Makassar Core City Arena yang terintegrasi dengan sirkuit balap. 

Proyek ini bahkan sudah masuk dalam tahapan lelang pada 2023 lalu, namun tender dibatalkan karana ada dokumen teknis yang tak lengkap. 

Proyek ini dialokasikan sebesar Rp270 miliar, lengkap dengan anggaran penimbunannya sebesar Rp70 miliar. 

Terkait anggaran penimbunan ini, Munafri menginginkan agar diproyeksi kembali untuk kebutuhan pembangunan stadion

Ya Kurang lebih begitu (Rp70 miliar), karena kan pernah dihitung. Nah makanya kita mau mencoba menghitung ulang di wilayah-wilayah yang mana atau semuanya itu sudah menjadi hamparan yang padat atau seperti apa, ini yang harus kita pastikan," ucap Munafri diwawancara saat meninjau lahan di Untia, Sabtu (9/3/2025). 

Setelah meninjau lahan tersebut, Appi-sapaannya membuka opsi untuk biaya pembangunan stadion. 

Pemkot Makassar siap untuk menyediakan anggaran penimbunan lahan.

Namun jika calon investor bersedia untuk mendanai seluruh pembangunannya maka akan lebih baik kata Munfari karena menghemat APBD Makassar. 

"(Anggarannya) bisa combine, bisa kita menyediakan lahan matangnya, artinya ini kan masih sangat mentah lahannya, jadi bisa mungkin kita kasih rata dulu menimbun dan sebagainya supaya kita bisa lihat seperti apa tingkat kepadatannya," jelasnya. 

"Kalau umpamanya memang semuanya dari partner atau pihak ketiga lebih bagus lagi," sambungnya. 

Appi berharap pembagunan stadion ini bisa terealisasi. 

Sebab ini salah satu harapan masyarakat untuk kepemimpinannya bersama Aliyah Mustika Ilham.(*)