Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Imigrasi Makassar Bangun Sel Blok Ibadah di Ruang Tahanan Detensi WNA

Blok ibadah ini di Ruang Tahanan Detensi Imigrasi, bagian dari proyek renovasi dan modernisasi gedung pelayanan TPI Imigrasi Makassar

Penulis: thamsil_tualle | Editor: Ari Maryadi
Nur Thamzil Thahir/Tribun Timur
KANTOR IMIGRASI - Suasana gedung pelayanan TPI Imigrasi Makassar di Jl Perintis Kemerdekaan Km 13 Kapasa, Biringkanaya, Makassar. Kini tersedia ruang ibadah di blok tahanan detensi bagi warga negara asing (WNA). 

Ke-10 WNA dari negara berpenduduk terbesar kedua dunia ini, sudah dideportasi ke Delhi.

Ruang Ibadah bagi deteni ini adalah bagian kecil dari proyek renovasi dan modernisasi total gedung pelayanan dan perkantoran Imigrasi  Kelas 1 TPI Makassar.

Nilai Rp11,3 M, rampung akhir 2024 dan diserahterimakan Januari 2025 lalu. 

Durasi Proyek  sekitar 4 bulan, dan selesai tepat waktu. "Kita selama 3 bulan sewa ruko, dan saya dan beberapa pimpinan berkantor di rumah dinas," ujar Abdi.

Dari pantauan Tribun, ruang adiminstrasi  di lantai 2 direnovasi total. 

Lemari dan penyimpanan dokumen disamarkan di Dinding bermaterial HPL. 

Renovasi di ruang layanan lantai 1 juga mencolok dan banyak perubahan. 

Ada ruang tunggu dengan  mebeler beludru, ruang bermain anak, pantri, dan free coffee corner, serta ruang ganti pakaian.

Abdi Widodo Subagio adalah kakanim ke18 di kantor Imigrasi Makassar.

Dia menggantikan Agus Winarto, Juni 2024 yang menjabat hampir empat tahun.

Ini bersamaan naiknya status kantor Imigrasi Makassar menjadi TPI bersama 9 kantor imigrasi lain di 10 kota utama Indonesia.

Tiap kantor imigrasi klas 1 TPI harus memiliki ruang detensi. 

Di Indonesia setidaknya ada 12 Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim). 

Sebelumnya, Agustus 2024 lalu, Rudenim Makassar  menerima dua warga negara asing (WNA) yang berstatus sebagai deteni. 
Keduanya, OM asal Tunisia dan SD dari India, diserahkan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Makassar, Rabu (7/8/2024).

2016

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved