Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengacara Ditembak di Bone

Ternyata Ini Sebab Polisi Sulit Tangkap Penembak Rudi S Gani, Padahal Sudah 62 Saksi Diperiksa

Sebulan lebih berlalu, kasus penembakan misterius Rudi S Gani di malam pergantian tahun tidak kunjung terungkap.

|
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
KASUS PENEMBAKAN - Dirreskrimum Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Jamaluddin Farti saat ditemui wartawan di pelataran RS Bhayangkara Makassar, Jl Mappaodang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Senin (10/2/2025). Sudah 41 hari kasus penembakan pengacara Rudi S Gani di Bone belum terungkap. 

"InsyaAllah, doakan," tegasnya.

62 Saksi Diperiksa Polisi 

Hingga hari ke-40 pasca penembakan Rudi S Gani pihak kepolisian masih kesulitan meringkus pelaku. 

Terbaru, pihak kepolisian diketahui sudah memeriksa sekira 62 saksi terkait dengan kasus tersebut. 

"Sampai hari ini sudah ada 62 saksi yang kami ambil keterangannya," ujar Kasi Humas Polres Bone, Iptu Reyendra saat dikonfirmasi tribun-timur.com, Senin (10/2/2025). 

Saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman dari keterangan para saksi. 

"Saat ini proses lidik masih terus berjalan, personel gabungan Polres Bone dan Polda SulSel masih terus berada diseputaran lokasi penembakan," bebernya.

Selain itu, ia meminta masyarakat untuk tetap bersabar dalam pengungkapan kasus tersebut. 

"Kami meminta dukungan dan kesabaran masyarakat, serta mengharapkan partisipasi publik untuk memberikan informasi yang dapat membantu pengungkapan kasus ini," tandasnya. 

Sekretaris KBPP Sulsel Optimistis

Sekretaris Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP) Sulsel, Prof Zakir Sabara, pun angkat bicara ihwal peristiwa menggemparkan di kampung halamannya itu.

"Selaku putra daerah Lappariaja Bone dan keluarga korban mendesak polisi untuk segera mengungkap kasus penembakan ini," kata Prof Zakir kepada Tribun-Timur.com, Minggu (12/1/2025) siang.

Sebagai mantan Staf Ahli Kapolda Sulsel, Guru Besar Teknik Kimia FTI UMI ini yakin akan kemampuan tim Polda Sulsel dalam pengusutan kasus menonjol seperti itu.

Jebolan Aktivis 98 ini pun optimistis Tim Polres Bone dan Polda Sulsel mampu menunjukkan taringnya sebagai aparat penegak hukum yang andal dalam pengusutan sebuah kasus.

"Saya tidak pernah meragukan kemampuan aparat kepolisian dalam mengungkap kasus apalagi kasus kriminal seperti ini, dalam berbagai kasus sebelumnya Polda Sulsel dan Polres Bone banyak mengungkap kasus berat dan lebih rumit dari ini," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved