Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Geng Motor

Geng Motor di Makassar Tebas Lengan Korban, Begini Kronologinya

Dua mahasiswa jadi korban geng motor bersenjata tajam di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
Instagram teropongmakassar dan keluarga korban
GENG MOTOR - Ardi (21) korban penebasan geng motor di Jl AP Pettarani, Makassar, saat dirawat di RSI Faisal (kiri) dan saat dirawat di rumah keluarganya pasca dirawat di rumah sakit. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Waspada! Geng motor bersenjata tajam kembali berulah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Korbannya, dua mahasiswa berboncengan di Jl AP Pettarani, Makassar, Kamis (6/2/2025). 

Dalam unggahan akun Instagram, @teropongmakassar, korban tampak terbaring di atas bangsal perawatan medis.

Ia disebut dirawat di RSI Faisal akibat terkena tebasan parang pelaku di lengan kiri.

Korban diketahui bernama Ardi (21) mahasiswa pelayaran di Kota Makassar.

Kakak Ardi, Nadila (26) menjelaskan, saat kejadian adiknya berboncengan dengan temannya Fadil (20).

Keduanya baru saja keluar dari salah satu kafe di Jl AP Pettarani, kemudian beriringan motor dengan kawanan pelaku yang mengendarai lima motor, sekitar pukul 01.00 Wita.

"Keluar dari kafe yang dekat turunan tol itu, nalambungi disitu, ada beberapa motor di situ kayak napenuhi jalan, jadi diambil tengah, dia lambung," ucap Nadia dikonfirmasi, Sabtu (8/2/2025).

Saat mendahului rombongan pemotor itu, Ardi dan Fadil kata Nadilla, dikejar oleh pelaku.

Bahkan, salah satu dari pelaku kata dia, sempat menodongkan senjata jenis pistol warna silver.

"Nah ada dua ratus meter, adekku diburu-mi, nah ditodong kan senjata warna silver, ndk tahu senjata betulan atau apa, pas di depan mukanya adekku," ujar Nadila.

"Iya, pistol. Terus sudah itu, ini temannya yang di belakang dipukul terus, dia pake besi, entah pakai kunci atau apa tapi dipukul terus, di kepalanya ada benjol, tangannya apa," sambungnya.

Saat Fadil terus dipukuli pelaku, lanjut Nadila, Ardi pun tidak sadar bahwa dirinya ditebas menggunakan parang panjang.

"Terus tidak nalihat-mi itu samurai yang kena tangannya," terang Nadila.

Akibat penembasan itu, lengan kiri Ardi mengalami luka terbuka dan harus dirawat di RSI Faisal.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved