Warga Makassar Senang Gas Elpiji 3 Kg Bisa Dibeli Lagi di Pengecer

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Warga Kota Makassar, Sulsel menyambut gembira pembatalan larangan gas Elpiji 3 Kg dijual di pengecer.

Kebijakan ini dianggap memudahkan warga, terutama yang tinggal jauh dari lokasi pangkalan, dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga mereka.

Salah seorang warga Kota Makassar, Rahmat mengatakan, penjualan gas LPG di pengecer sangat memudahkan.

Pasalnya, ia tinggal agak jauh dari pangkalan gas LPG.

"Tentu sangat bagus karena pangkalan gas LPG lumayan jauh dari sini," kata Rahmay saat ditemui di Jl Talasalapang, Kota Makassar, Selasa (4/2/2025).

Rahmat juga mengaku, jika lewat pengecer, dia hanya berjalan kaki dari tempat tinggalnya.

"Cuma 20 meter dari sini, jaraknya dekat kalau pengecer," ujarnya.

Baca juga: Daftar 9 Golongan Haram Menggunakan Tabung Gas Elpiji 3 Kg

Lanjut Rahmat, ia berharap agar pemerintah tetap memberlakukan sistem pembelian gas LPG di pengecer.

"Semoga kedepannya tidak berubah-ubah lagi aturan, karena ini sudah memudahkan kita," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, pengecer tetap diperbolehkan menjual gas elpiji 3 Kg.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Menurut Dasco, Prabowo Subianto telah meminta Kementerian ESDM yang dipimpin Menteri Bahlil Lahadalia agar mengizinkan kembali pengecer menjual Elpiji 3 kg. 

"Setelah komunikasi dengan presiden, presiden kemudian telah menginstruksikan kepada SDM untuk perhari ini mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa," kata Dasco.

Baca juga: Gas Elpiji Kembali Dijual Lewat Pengecer, Warga Makassar Apresiasi Prabowo

Dasco menyebut kebijakan menjual elpiji 3 Kg hanya melalui pangkalan, sebenarnya untuk membenahi harga di pengecer agar tidak mahal.

Aturan-aturan yang ada nanti akan menertibkan harga elpiji subsidi supaya tidak mahal di masyarakat.

Dengan demikian, para pengecer akan diatur mengenai harga jual gas LPG 3 kg-nya, supaya tidak melonjak harganya.

Nantinya, pengecer akan menjadi sub-pangkalan, dengan aturan agar harga Elpiji 3kg tidak mahal.

"Jadi pengecer yang akan menjadi sub-pangkalan ini akan ditentukan juga harganya sehingga harga di masyarakat itu tidak mahal," imbuhnya mengatakan.(*)