PMK Melonjak Tajam, Kadis Peternakan Takalar Keluhkan Tidak Ada Anggaran Operasional dan Beli Obat
Data terakhir Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Takalar per 3 Februari 2025 mencatat adanya 1.316 kasus
TRIBUN-TIMUR.COM/Makmur
PMK TAKALAR - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Takalar, Sukwansyah diwawancarai pada Selasa (4/2/2025). Sukwansyah keluhkan tidak anggaran operasional dan beli obat.
Obat yang diberikan berupa vitamin, anti nyeri, antibiotik, dan imbuhan pakan.
"Karena penyakit PMK disebabkan oleh virus, maka kami memberikan obat dan vitamin untuk menguatkan daya tahan tubuh dan antibodi hewan," katanya.
"Setelah diberikan obat, rata-rata ternak sembuh setelah dua pekan," tambahnya.
Selain pemberian obat, Haris mengatakan pihaknya juga melakukan penyemprotan disinfektan di kandang-kandang ternak.
Diketahui, penyakit PMK menyebabkan luka pada kuku dan mulut hewan.
Hewan yang terserang penyakit dapat menjadi kurus karna tidak mengkonsumsi dengan baik dan pincang karna luka pada kuku dan kaki.(*)
Berita Terkait
Baca Juga
| Sosok Abdul Azis dan Daeng Manye, 2 Bupati Asal Sulsel Berurusan KPK 5 Bulan Usai Dilantik |
|
|---|
| Pengakuan Firdaus Daeng Manye Kakak Komjen Fadil Imran Usai Diperiksa KPK |
|
|---|
| Sekda Takalar Lapor Harta Rp6 Miliar ke KPK, Dulu Viral Diperiksa Kasus Dugaan Politik Praktis |
|
|---|
| Klarifikasi Daeng Manye: Saya Hadir di KPK sebagai Saksi |
|
|---|
| Harta Kekayaan Firdaus Daeng Manye Bupati Takalar Punya Banyak Tanah di Gowa, Kakak Fadil Imran |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.