Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Irwan Adnan Sebut Tradisi dan Inovasi Perlu Diseimbangkan untuk Keberlanjutan Budaya Makassar

Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Adnan dalam Forum Perangkat Daerah Dinas Kebudayaan Kota Makassar.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/Siti Aminah
SEKDA MAKASSAR - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Rusfiady Adnan dan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Herfida Attas dalam Forum Perangkat Daerah Dinas Kebudayaan Kota Makassar di Hotel Arthama Selasa (4/2/2025). Irwan Adnan menyebut tradisi dan inovasi perlu diseimbangkan untuk keberlanjutan budaya Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Keseimbangan antara pelestarian tradisi dan inovasi diperlukan dalam membangun masa depan Kota Makassar

Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Rusfiady Adnan dalam Forum Perangkat Daerah Dinas Kebudayaan Kota Makassar.

Agenda ini berlangsung di Hotel Arthama Selasa (4/2/2025). 

Irwan menegaskan, kebudayaan warisan harus dijaga karena sumber inspirasi untuk menciptakan solusi inovatif. 

Dengan menghubungkan nilai-nilai kearifan lokal dengan teknologi dan kreativitas, Makassar dapat menjadi kota yang memajukan identitas budayanya. 

Untuk itu, Irwan mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam memastikan pemajuan kebudayaan berjalan secara berkelanjutan.

"Oleh karena itu, kebijakan kebudayaan harus bersifat berkelanjutan dengan tetap mengedepankan inovasi agar tetap relevan dengan perkembangan zaman," ujarnya.

Adapun forum ini mengusung tema 'Pemajuan Kebudayaan yang Berkelanjutan: Menghubungkan Tradisi dan Inovasi untuk Masa Depan Kota Makassar'.

Menurutnya, forum ini penting sebagai wadah sinkronisasi program pada Dinas Kebudayaan yang akan dilanjutkan dalam Rencana Kerja 

Apalagi forum dihadiri oleh perangkat daerah, pelaku budaya dan sektor pariwisata. 

"Forum ini penting untuk membahas kebijakan dan program kebudayaan. Sehingga, kegiatan prioritas dapat dimasukkan dalam rencana kerja tahunan," jelasnya.

Irwan berharap melalui forum ini dapat menghasilkan program berdasarkan kebutuhan masyarakat dalam melestarikan dan memajukan kebudayaan lokal.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Herfida Attas, mengatakan pemajuan kebudayaan harus dilakukan secara inklusif. 

Upaya ini harus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.

"Keberlanjutan budaya tidak hanya bergantung pada upaya pemerintah, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya," ujarnya.

Untuk itu, Andi Herfida berharap bahwa melalui forum ini, berbagai gagasan dan strategi yang dihasilkan dapat diterapkan dalam program kerja Dinas Kebudayaan. (*) 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved