Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok 3 Bersaudara Berkarir TNI-Polri: Kakak Terpilih Gubernur, Adik Jenderal Bintang Satu dan AKBP

Tiga bersaudara punya karir cemerlang di Polri dan TNI yaitu Komjen Ahmad Luthfi, Brigjen Zainul Bahar, dan AKBP M Sinwan.

Editor: Sudirman
Ist
Komjen Ahmad Luthfi, Brigjen Zainul Bahar, dan AKBP M Sinwan. Tiga bersaudara punya karir cemerlang di Polri. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Komjen Ahmad Luthfi, Brigjen Zainul Bahar, dan AKBP M Sinwan, tiga bersaudara punya karir cemerlang.

Komjen Ahmad Luthfi dan AKBP M Sinwan berkarir di Polri.

Sementara Brigjen Zainul Bahar berkarir di TNI.

Ahmad Luthfi bisa dibilang punya karir paling cemerlang di antara tiga bersaudara.

Ia pensiun dari Polri setelah pangkat bintang tiga.

Baca juga: Sosok 2 Jenderal Bintang Satu Akpol 95 Punya Karir Cemerlang, Ada Sudah Jadi Kapolda dan Kapusiknas

Setelah pensiun dari Polri, Komjen Ahmad Lutfhi terpilih di Pilgub Jawa Tengah.

Berikut sosok Komjen Ahmad Luthfi, Brigjen Zainul Bahar, dan AKBP M Sinwan:

Komjen Ahmad Luthfi

Komjen Purn Ahmad Lutfhi terpilih Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah.

Ia mengalahkan Jenderal TNI Andika Perkasa.

Perjalanan Ahmad Luthfi memimpin Jawa Tengah bisa tergolong mulus.

Andika Perkasa telah menarik gugatannya dari Mahkamah Konstitusi (MK).

Luthfi sisa menunggu jadwal pelantikan Gubernur Jawa Tengah.

Ahmad Luthfi merupakan salah satu Pati Polri yang bukan lulusan dari Akademi Kepolisian (Akpol).

 Ia adalah lulusan Sekolah Perwira Militer Sukarela (Sepa Milsuk) tahun 1989.

Pendidikan kepolisian yang pernah ditempuh Ahmad Luthi antara lain: Selapa Polri (2000), Sespim Polri (2005), Lemhanas PPRA (2017), Diktap Polri (1992), Daspa Serse (1994), dan Dikjur Pa Provos (1995).

Sementara itu, Irjen Luthfi juga menyelesaikan sederet pendidikan umum, yakni SD (1978), SMP (1981), SMA (1984), S1 (1990), dan S2 (1995).

Riwayat Karier

Komjen Ahmad Luthfi sudah malang melintang di Korps Bhayangkara.

Meski bukan lulusan Akpol, Ahmad Luthfi membuktikan bahwa dirinya juga bisa menjadi seorang jenderal.

Ia telah menempati berbagai jabatan strategis di kepolisian tanah air.

Ahmad Luthfi tercatat pernah mengemban jabatan sebagai Kapolres Batang.

Setelah itu, ia diamanahi menjadi Wadir Intelkam Polda Jateng pada tahun 2010.

Pada tahun 2011, jenderal asal Surabaya ini dimutasi menjadi Wakapolresta Surakarta.

Saat itu Ahmad Luthfi mendampingi Kapolresta saat itu yakni Komjen Pol. (Purn.) Drs. Nana Sudjana, M.M.

Empat tahun kemudian, Ahmad Luthfi diangkat sebagai Kapolresta Surakarta.

Ia lalu dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Sosbud Baintelkam Polri pada tahun 2017.

Pada tahun 2018, Luthfi kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai Wakapolda Jawa Tengah.

Kala itu, pangkatnya masih Brigadir Jenderal atau Brigjen.

Ahmad Luthfi berhasil naik pangkat menjadi Irjen dan mengisi kursi jabatan sebagai Kapolda Jateng pada 2020.

Harta

1. Nama : AHMAD LUTHFI

2. Jabatan : KEPALA KEPOLISIAN DAERAH JAWA TENGAH

3. NHK : 463841

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 6.300.000.000

1. Tanah Seluas 2662 m2 di KAB / KOTA KOTA SURAKARTA , HASIL SENDIRI Rp. 3.150.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 400 m2/400 m2 di KAB / KOTA SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp. 3.150.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 935.000.000

1. MOBIL, TOYOTA JEEP Tahun 1982, HASIL SENDIRI Rp.100.000.000

2. MOBIL, HONDA CR V Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp.200.000.000

3. MOTOR, HARLEY DAVIDSON HARLEY DAVIDSON Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 35.000.000

4. MOBIL, TOYOTA HARTOP HARTOP Tahun 1984, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

5. MOBIL, TOYOTA HARTOP Tahun 1980, HASIL SENDIRI Rp.250.000.000

6. MOBIL, TOYOTA HARTOP Tahun 1966, HASIL SENDIRI Rp.100.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 3.033.497.662

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 10.268.497.662

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 10.268.497.662

Brigjen Zainul Bahar

Sementara saudaranya Brigjen Zainul Bahar menjabat Kapoksahli Pangdam IV/Diponegoro sejak 18 Oktober 2024.

Brigjen Zainul Bahar lahir di Baron, Nganjuk pada 3 April 1972. Sehingga saat ini, umur Brigjen Zainul Bahar adalah 52.

Dengan Ahmad Lutfi, selisih kakak beradik itu adalah 6 tahun. Ahmad Lutfi diketahui lahir pada 22 November 1966.

Ahmad Lutfi dan Zainul Bahar juga masih memiliki seorang adik bernama AKBP M. Sinwan.

Brigjen Zainul Bahar telah menikah dengan Kemala dan memiliki empat anak yaitu Nisauzzara Bahar; Aqila Bahar; Aghniya Bahar; dan M. Wirajati Bahar.

Ia merupakan lulusan Akademi Militer (1995) yang berasal kecabangan Infanteri dan pernah bertugas di kesatuan Kostrad.

Sebelum menjadi Danrem, jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Pamen Denma Mabesad.

Karier Zainul Bahar di TNI terbilang moncer.

Beberapa kali ia mengemban jabatan strategis seperti Kapendam IV/Diponegoro dan Asintel Kasdam Jaya.

Riwayat jabatan yang pernah diemban Brigjen Zainul Bahar:

Letnan Dua s/d Letnan Kolonel

Pama Pussenif Kodiklatad (1995)

Danton KI A Yonif 123 Kodam Iskandar Muda (1996)

Danton SMS Kiban Yonif 111/KB Kodam I/Bukit Barisan (1997)

Pasi-1/Lidik Yonif 111/KB Kodam I/Bukit Barisan

Dankipan A Yonif 111/KB Kodam I/Bukit Barisan

Pasi Intel Kodim 0104/Aceh Timur

Danramil 17/Geumpang Kodim 0102/Pidie Kodam Iskandar Muda

Wadan Dodiklatpur Rindam

Gumil Tiknik/Staf Tim Gumiltih Rindam

Kasipam Sintel Divif 2/Kostrad (2007)

Wadanyonif Linud 503/Mayangkara Brigif Linud 18/Trisula Divif 2/Kostrad (2009)

Pabandya Pam Sinteldam Jaya (2010)

Dandeninteldam Jaya/Jayakarta (2011—2013)

Dandim 0509/Bekasi (2013—2015)

Waasintel Kasdam Jaya (2015)

Kolonel

Kapendam IV/Diponegoro (2015—2016)

Dandim 0733/Semarang (2016—2017)

Asintel Kasdam Jaya (2018—2020)

Pamen Denma Mabesad (Dik Sesko TNI) (2020)

Pamen Ahli Pangdam XVIII/Cendrawasih Bidang Ideologi Politik (2020—2021)

Wadanmensis Secapaad (2021)

Pamen Denma Mabesad (Dik Lemhannas RI) (2022—2023)

Brigadir Jenderal

Danrem 072/Pamungkas (2023—Sekarang)

Harta

Brigjen Zainul Bahar baru sekali melaporkan hartanya kepada KPK.

Tepatnya saat ia menjadi Danrem 072/Pamungkas. LHKPN itu diserahkan Brigjen Zainul Bahar pada 7 Februari 2024.

Diketahui, Zainul Bahar punya harta kekayaan sebesar Rp 1 miliar, tepatnya Rp 1.017.416.590.

Rincian asetnya adalah 1 bidang tanah dan bangunan, 2 kendaraan, serta kas dan setara kas.

Selengkapnya, inilah harta kekayaan Brigjen Zainul Bahar dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 650.000.000

Tanah Seluas 1000 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp 650.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 229.000.000

MOBIL, HONDA JAZZ RS Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp 200.000.000

MOTOR, YAMAHA N MAX HITAM Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp 29.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 10.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 128.416.590

F. HARTA LAINNYA Rp 0

Sub Total Rp 1.017.416.590

UTANG Rp 0

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 1.017.416.590

Biodata

Nama: Brigadir Jenderal TNI Zainul Bahar, S.H., M.Si.

Lahir: Nganjuk, 3 April 1972

Jabatan: Danrem 072/Pamungkas

Istri: Kemala Sari

Anak: 4

Nisauzzara Bahar

Aqila Bahar

Aghniya Bahar

M. Wirajati Bahar

Instagram: @zainul_bahar95

AKBP M Sinwan

Sosok AKBP M Sinwan merupakan adik kedua dari Jenderal Bintang Tiga, Komjen Pol Ahmad Luthfi, mantan Kapolda Jateng. 

Sosok AKBP M Sinwan resmi dilantik sebagai Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Polda Jatim, pada Jumat (9/8/2024) silam.

Sebelumnya, Sinwan menjabat sebagai Kasubdit Penerangan Masyarakat (Penmas) Bidang Humas Polda Jatim. 

Pengalaman Sinwan dalam instansi kepolisian tak bisa dianggap remeh.

M Sinwan pernah menjadi penyidik reserse kriminal di satuan kerja Polda Jatim. 

Diantaranya, penyidik tindak pidana tertentu (Tipidter), tindak pidana korupsi (Tipidkor), tindak pidana kejahatan siber (Tipidsiber) 

Kemudian, ia pernah bertugas di Badan Kenakalan Remaja Dan Narkotika (Bapenkar) Ditbinmas Polda Jatim, berlanjut menjadi Kasubdit Barang Bukti Dittahti Polda Jatim. 

Selanjutnya, sebelum menjadi Kayanma seperti jabatan saat ini, M. Sinwan pernah bertugas sebagai Anggota Staf Yanma Mapolda Jatim. 

Bahkan, sebelum menjabat di bidang kehumasan; Kasubdit Penmas Bidhumas Polda  Jatim, M Sinwan ternyata pernah menjadi tenaga pendidik (Gadik) calon anggota Polri di SPN Watu Kosek Mojokerto. 

Kayanma Mapolda Jatim AKBP M Sinwan mengatakan, pelayanan Markas Polri atau Yanma Polri merupakan unsur pelayanan yang bertugas menyelenggarakan pelayanan markas. 

Pelayanan markas tersebut terdiri dari pelayanan angkutan, perumahan, pengawalan protokoler, penjagaan markas dan urusan di lingkungan Polri.

Ia menganggap, jabatan sebagai Kayanma merupakan amanah yang diberikan oleh atasannya Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto. 

Tentunya, lanjut M Sinwan, dirinya bakal melaksanakan amanah jabatan tersebut secara maksimal dengan niat beribadah, dan mengabdi instansi Polri, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

"Jabatan ini adalah amanah dari Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto, tentu saya akan berusaha maksimal untuk melaksanakannya," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (9/8/2024). 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved