3 Orang Dicurigai Tembak Pengacara Rudi S Gani, 11 Senapan Angin Warga Disita

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perlahan namun pasti, misteri penembakan pengacara Rudi S Gani mulai terbuka sedikit demi sedikit.

Tim pencari fakta dari Peradi Makassar menyebut, ada tiga orang dicurigai sebagai pelaku penembakan terhadap Rudi S Gani.

Hingga kemarin, total 18 orang saksi telah diperiksa.

Penyidik Polres Bone juga telah menyita 11 pucuk senapan angin milik warga di Kecamatan Lappariaja, Bone.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan curiga tersangka penembakan adalah orang yang berada di sekitar rumah almarhum.

Hal tersebut disampaikan Irjen Pol Yudhiawan, mengingat kasus ini masih di tahap penyelidikan pihaknya.

“Kita akan periksa juga saksi-saksi yang ada di sekitar TKP (tempat kejadian perkara), kebetulan tim kita masih ada di lokasi,” ujar Irjen Pol Yudhiawan saat ditemui wartawan usai melakukan kunjungan kerja di Mako Polres Enrekang, Selasa (7/1/2025) sore.

“Mudah mudahan bisa segera tertangkap, karena yang jelas pasti orang di sekitar situ-situ saja,” tambahnya.

Kemudian untuk 11 senapan angin yang telah disita, Yudhiawan mengatakan menunggu hasil dari laboratorium forensik (Labfor).

Dia juga belum memastikan, terkait jenis senjata yang digunakan tersangka saat mengeksekusi korban.

“Yang jelas dari hasil Labfor, korban ditembak dari jarak 15 meter, dan mengenai di bagian bawah mata dan tembus ke dalam jaringan otak,” terangnya.

Sementara itu, Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah kepada wartawan, Senin (6/1) lalu mengatakan, barang bukti yang telah disita antara lain, 11 pucuk senapan angin milik warga, hasil autopsi, serta peluru yang diidentifikasi berasal dari senapan pelaku.

Senapan tersebut sementara dikaji di laboratorium forensik (Labfor) Polda Sulsel.

Dia mengatakan, polisi juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan rekonstruksi.

Saat ini pihaknya tengah fokus mengejar pelaku.