Uang Palsu
BRI Sinjai Antisipasi Uang Palsu Lewat Pemeriksaan Ketat
BRI Sinjai waspadai peredaran uang palsu dengan sistem pemeriksaan berlapis. Setelah kasus UIN Makassar, belum ada temuan uang palsu di BRI Sinjai..
Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA — Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Sinjai mewaspadai peredaran uang palsu di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Pimpinan BRI Cabang Sinjai, Dandy Wardana, mengaku pihaknya menerapkan sistem berlapis untuk mencegah uang palsu masuk ke BRI.
“Sistem pencegahan uang palsu di BRI sangat berlapis,” kata Dandy kepada TribunTimur, Selasa (24/12/2024).
Dandy mengatakan bahwa setiap setoran yang masuk ke BRI akan diperiksa mulai dari pemeriksaan manual.
Pemeriksaan dilakukan oleh tenaga teller yang sudah terlatih dalam mendeteksi uang palsu dengan metode Dilihat, Diraba, dan Diterawang (3D).
“Jika sudah lolos dari 3D, baru diperiksa dengan mesin ultraviolet yang ada di masing-masing teller,” ujarnya.
Apabila sudah dipastikan uang tersebut asli, kata Dandy, selanjutnya akan disortir berdasarkan emisi dan tahun terbitnya.
“Jadi uang tersebut bisa masuk ke kas BRI setelah dilakukan tiga pengecekan,” katanya.
BRI Sinjai belum menemukan uang palsu sejak viralnya kasus uang palsu produksi UIN Makassar.
“Dari sekian tahun BRI Sinjai beroperasi, tentunya pernah ditemukan uang yang diragukan keasliannya, namun sejak kasus UIN, kita belum menemukan uang palsu,” ujarnya.
Meski begitu, BRI Sinjai tetap mewaspadai peredaran uang palsu yang kini meresahkan masyarakat.
“Jika ditemukan uang yang diragukan keasliannya, uang tersebut akan ditahan oleh BRI, dan orang yang membawa uang tersebut diminta untuk memberikan data dirinya,” kata Dandy. (*)
Sidang Pledoi Terdakwa Sindikat Uang Palsu Syahruna dan John Ditunda |
![]() |
---|
Uang Palsu Pecahan Rp50 Ribu Kembali Ditemukan Beredar di Gowa, Produksi Annar Sampetoding Cs? |
![]() |
---|
Tangis Mubin Terdakwa Uang Palsu Pecah Dipelukan Ibu Usai Dituntut 6 Tahun |
![]() |
---|
Ilham dan Satriyadi ASN DPRD Sulbar Dituntut 3 Tahun Penjara Kasus Uang Palsu |
![]() |
---|
Sudah 2 Kali Andi Ibrahim eks Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Batal Sidang Tuntutan, Ada Apa? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.