Uang Palsu UIN Alauddin
Sosok 2 Dosen Makassar Guncang Dunia Pendidikan Sebulan Terakhir, 1 Alumni Sastra UI
Dua dosen Makassar terlibat skandal besar yang mengguncang dunia pendidikan: pelecehan seksual dan pencetakan uang palsu.
Meskipun akhirnya dilepaskan, peristiwa itu meninggalkan trauma mendalam bagi Bunga.
Bunga melaporkan kejadian tersebut ke Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unhas.
Namun, ia merasa kecewa dengan penanganan kasus ini.
Bunga mengaku diperlakukan tidak adil, bahkan ada dosen yang meragukan kebenaran laporannya.
Setelah tiga kali pemanggilan, Satgas PPKS Unhas mengonfirmasi bahwa pernyataan Bunga sesuai dengan bukti CCTV.
FS, yang sebelumnya memberi keterangan berbeda, akhirnya mendapatkan sanksi skorsing dua semester.
Andi Ibrahim dan Skandal Pencetakan Uang Palsu di UIN Alauddin

Dosen Fakultas Adab dan Humaniora Andi Ibrahim diduga terlibat pencetakan uang palsu.
Polres Gowa mengungkapkan bahwa Andi Ibrahim diduga menjadi otak di balik peredaran uang palsu.
Bahkan uang palsu senilai Rp2 miliar telah beredar di beberapa daerah, termasuk Gowa, Wajo, Sulsel, dan Mamuju, Sulbar.
Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar ini dalang dari pabrik uang palsu yang ditemukan di lantai tiga perpustakaan kampus.
Polisi menyita uang palsu senilai Rp446.700.000, yang merupakan pecahan Rp100 ribu.
Akibat perbuatannya, Andi Ibrahim dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Kepala Perpustakaan oleh pihak kampus.
Jebolan Satra UI
Menariknya, Andi Ibrahim merupakan alumni Sastra dari Universitas Indonesia (UI).
Jaksa Tuntut Terdakwa Uang Palsu John Panjaitan 6 Tahun, Mantan Kader PKS |
![]() |
---|
Irjen Yudhiawan dan AKBP Reonald Dalam Masalah, Annar Sampetoding Lapor Propam: Saya Melawan |
![]() |
---|
Dulu Tantang Hercules Kini Om Bethel Jadi Pengacara Terdakwa Uang Palsu Annar Sampetoding |
![]() |
---|
Fakta Persidangan, Perempuan Misterius Berhijab Peluk Syahruna |
![]() |
---|
Awal Mula Kasus Uang Palsu Terbongkar, Kamarang Berusaha Tipu Agen BRI Link Pallangga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.