Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wawancara Eksklusif Tribun Timur

Pilgub Sulsel 2024 Sukses? Partisipasi Pemilih di Enrekang Tertinggi, Makassar Terendah

Dalam Podcast Ngobrol Politik Tribun Timur edisi Selasa (17/12/2424) hadir Komisioner KPU Sulsel, Hasruddin Husain.

Penulis: Hasriyani Latif | Editor: Hasriyani Latif
Tribun Timur
Komisioner KPU Sulsel, Hasruddin Husain dalam Podcast Ngobrol Politik Tribun Timur, Selasa (17/12/2424). 

Partisipasi terendah Kota Makassar 58 persen. Pasca Pilgub kami dua kali evaluasi apa penyebabnya. Ternyata satu hal yang jadi masalah bahwa di Makassar banyak pemilih yang berasal dari luar. Tentu ini jadi tantangan kami ke depan seperti apa perumusan strategi.

Tantangan di lapangan?

Netralitas, politik uang, hoaks, selalu jadi masalah di Pilkada. Politik uang, misalnya sudah jadi kebrutalan demokrasi. 

Strategi menjangkau daerah terpencil?

Misalnya di Luwu Timur ada satu dusun di Mangkutana yang sudah jadi kultur sejak dulu tidak mau ke TPS. Alasannya, jika bupati/gubernur terpilih berbuat salah maka mereka ikut berdosa. Sama dengan wilayah kepulauan di Selayar. 
Jadi PPK/PPS diundang dan dibekali sebagai trainer. KPU memanfaatkan penyelenggara adhoc bukan hanya menyampaikan informasi tapi mengubah perilaku masyarakat. Sampai hari ini kami mengklaim bahwa beberapa program prioritas tersampaikan dengan baik ke pemilih di kepulauan.  

Mempertahankan partisipasi?

Apa yang kami lakukan melalui program prioritas, terintegrasi satu sama lain. Apapun yang KPU Sulsel lakukan, 24 kabupaten/kota 313 kecamatan sudah harus melakukan kegiatan serupa. KPU Sulsel tidak lagi melakukan program secara mandiri. 

Daerah terkendala signal?

Di Sulsel hampir semua daerah bisa terakses, kecuali wilayah pegunungan di mana kita tidak bisa andalkan teknologi karena kendala signal. Jadi kami metode langsung, mengumpulkan mereka dalam satu desa.  

Partisipasi masyarakat jadi KPPS?

Setiap tahapan pilkada, kami terkadang kesulitan merekrut KPPS. Kami berharap yang menjadi KPPS adalah kelompok pemuda.

Sulsel zona merah?

Sulsel ini aman, sejuk karena masyarakatnya sudah cerdas. Ada dinamika di beberapa daerah tapi berkat kerja sama KPU, bawaslu, polisi, TNI, dan kelompok keagamaan yang berperan serta dan terlibat langsung sehingga kita melalui pilkada dengan aman.

(Tribun-Timur.com/hasriyani latif)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved