HIV AIDS di Sulsel
29 Kasus HIV dan AIDS di Sinjai Sepanjang 2024
Sinjai mencatat 29 kasus HIV dan AIDS pada 2024. Pemkab meraih dua penghargaan dalam penanggulangan penyakit ini. Simak lebih lanjut.
Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA— Kasus penderita HIV dan AIDS di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan mencapai 29 kasus selama 2024.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai, dr Emmy Kartahara Malik.
dr Emmy mengatakan jumlah tersebut tercatat mulai Januari hingga Oktober 2024.
Rinciannya, penderita HIV sebanyak 15 orang dan AIDS 14 orang.
“Penderita laki-laki sebanyak 23 orang dan perempuan 6 orang,” kata dr Emmy kepada Tribun-Timur.com, Rabu (4/12/2024).
Ia menjelaskan, penyakit virus HIV menular melalui cairan tubuh manusia.
“Penularan melalui hubungan seks bebas, ganti-ganti pasangan, dan menggunakan jarum suntik yang sama,” ujarnya.
dr Emmy juga memberikan empat tips mencegah HIV dan AIDS:
Menghindari pergaulan bebas
Setia pada pasangan
Tidak menggunakan jarum suntik yang sama
Rutin melakukan skrining HIV
Penghargaan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menerima 2 penghargaan dari Pj Gubernur Sulsel pada Peringatan Hari AIDS Sedunia Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kegiatan ini dipusatkan di Malili, Kabupaten Luwu Timur, Senin (2/12/2024).
14 Tahun 119 Kasus HIV di Maros, 12 Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Pengidap HIV/AIDS di Luwu Naik, 40 Warga Terjangkit |
![]() |
---|
Kasus HIV/AIDS Palopo Terbanyak di Kelurahan Benteng, Didominasi Laki-laki |
![]() |
---|
Bukan Jeneponto, Parepare dan Bone, Palopo Tertinggi Kasus HIV/AIDS Setelah Makassar |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Palopo Darurat HIV/AIDS, Pemerintah Temukan 400 Kasus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.