Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ricuh Debat Pilgub Sulsel

Bentrokan Pendukung di Debat Pilgub Sulsel 2024, Andi Sudirman: Siapakatau, Sipakalebbi!

Bentrokan antara pendukung paslon terjadi jelang berlangsungnya debat Pilgub Sulsel di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu (10/11/2024).

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman dam Fatmawati Rusdi usai debat terakhir di Hotel Claro Makassar, Minggu (10/11/2024) sore. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman angkat bicara terkait insiden bentrok yang terjadi antara pendukungnya dengan kubu pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) di Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu (10/11/2023) siang.

Insiden yang terjadi hanya beberapa jam sebelum debat kedua Pilgub Sulsel ini dinilai mencoreng suasana demokrasi damai yang diharapkan di ajang pemilihan.

Kendati demikian, Andi Sudirman mengaku belum mengetahui secara pasti apa yang menjadi pemicu bentrok. 

Namun, ia berharap kepada pendukung dan masyarakat agar tetap menjaga suasana damai dalam proses demokrasi ini.

Dia meminta para pendukungnya untuk tidak terprovokasi atau terlibat dalam aksi-aksi kekerasan.

Terlebih, Andi Sudirman menyampaikan bahwa dalam kontestasi Pilkada Sulsel ini, penting bagi semua pihak untuk mengedepankan nilai-nilai budaya Bugis-Makassar.

Dengan mengedepankan sipakatau dan sipakalebbi, yang berarti saling menghargai dan menghormati. 

Baca juga: Polisi Jadi Sasaran Lemparan Batu saat Bentrok Massa Danny dan Andi Sudirman di Jl AP Pettarani

Kloase tangkapan layar video aksi saling lempar antar pendukung Paslon Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad Vs Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, di Jl AP Pettarani, Makassar Minggu (10/11/2024) siang.
Kloase tangkapan layar video aksi saling lempar antar pendukung Paslon Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad Vs Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, di Jl AP Pettarani, Makassar Minggu (10/11/2024) siang. (TRIBUN-TIMUR.COM)

Kedua prinsip ini menjadi nilai utama dalam budaya Bugis-Makassar dan, menurut Andi, harus menjadi dasar dalam menyikapi perbedaan pilihan politik.

“Kepada pendukung, ini harus dimaknai bahwa ini sesuai hal yang pertikaian dan sebagainya, kita ini sama-sama bagaimana kemudian kita sipakatau dan sipakalebbi," kata Andi Sudirman usai debat kandidat di Hotel Claro Makassar.

"Dan menghadirkan Pilkada damai adalah sebuah target kita semua," sambungnya.

Bentrokan Pecah di Jl AP Pettarani Jelang Debat, Tensi Memanas

Bentrokan antara pendukung kedua kubu terjadi sekitar pukul 14.20 Wita di persimpangan Jl AP Pettarani dan Jl Andi Djemma. 

Massa dari masing-masing pihak saling berhadapan dan terlibat aksi lempar batu. Bentrokan yang berlangsung sekitar 15 menit ini menimbulkan kepanikan bagi warga sekitar.

Adapun pengendara yang melintas, bahkan menyebabkan ruas jalan tersebut macet total.

Sejumlah kendaraan juga dilaporkan terkena imbas dari aksi saling lempar tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved