Stadion Mattoanging
Makassar Terancam Lagi tak Punya Stadion, Nasib Stadion Sudiang belum Jelas
Nasib pembangunan Stadion Sudiang sampai saat ini masih belum jelas saat belum memasukkan dalam proyek strategis nasional.
TRIBUN-TIMUR.COM- Nasib pembangunan Stadion Sudiang sampai saat ini masih belum jelas.
Apalagi, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) belum memasukkan dalam Proyek Strategis Nasional.
Belum ada juga keputusan dari kementerian PU soal rencana kelanjutan Stadion Sudiang.
Sehingga, Makassar pun terancam tak punya stadion tahun 2025 pasca Stadion Andi Mattalatta atau Mattoanging dihancurkan.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Darmawan Aras juga memberikan reaksi keras usai mengetahui nasib Stadion Sudiang.
Menurut Ketua Umum Kadin Sulsel ini, pembangunan stadion ini merupakan bagian dari diskresi Presiden sebelumnya, Joko Widodo, yang secara langsung menyampaikan direktif saat melakukan kunjungan kerja di Sulsel.
Badan Kehormatan BPP Hipmi ini juga mendambakan bahwa dalam kunjungan tersebut, Presiden juga meresmikan Instruksi Presiden (Inpres) mengenai jalan daerah serta mencanangkan rencana pembangunan stadion di Makassar.

“Kami di Makassar saat ini tidak punya stadion. Stadion sebelumnya sudah dirobohkan, sehingga PSM Makassar, sebagai klub kebanggaan, harus bertanding di Parepare yang berjarak 150 km,” katanya.
“Kami berharap agar pemerintah pusat dapat membantu agar rencana ini tidak sampai terhenti,” tegas Bendahara Umum DPN HKTI itu.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh mengaku siap memperjuangkan stadion ini.
Apalagi proses kelengkapan administrasi sudah berjalan dari Pemprov Sulsel.
"Dulu kan kita sudah diminta menentukan titik koordinat, melakukan bersama bandara sudah kita lakukan. Kita sudah lapor juga ke Menteri PU, Menteri Bappenas. Kita lapor dia menteri. Tahapan susah kita lakukan. Bismillah mohon doanya dari masyarakat," jelas Prof Zudan di Makassar pada Rabu (6/11/2024).
Prof Zudan menyebut tak akan berhenti berjuang untuk memasukkan usulan Stadion Sudiang.
Apalagi ini menjadi harapan besar warga Sulsel yang bertahun-tahun tak pernah lagi merasakan kehadiran stadion.
"Di 2025, kita sudah sampaikan dulu, sudah banyak dengan PU, dokumen sudah kita kirimkan. Kalau belum ada kita berjuang terus, tidak boleh putus harapan," jelas Prof Zudan.
"Terus kita coba agar program strategis nasional Stadiom Sudiang bisa dibangun. Kita harus coba," lanjutnya.

Asa warga Sulsel memiliki Stadion Internasional Sudiang dimulai saat Joko Widodo ke Makassar pada 22 Februari 2024 lalu.
Saat itu, Jokowi kunjungan kerja meresmikan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Makassar.
Kemudian bagi-bagi beras di Kabupaten Maros serta meresmikan Inpres Jalan Daerah di Kabupaten Pangkep.
Seharian Jokowi keliling dibeberapa daerah. Dari atas mobilnya, Jokowi Bersama Pj Gubernur Sulsel saat itu Bahtiar Baharuddin membahas soal stadion.
Sore hari, bertepatan Jokowi meninggalkan Kota Makassar, Bahtiar Baharuddin mengumumkan kabar gembira.
Jokowi bersedia membangun stadion bertaraf internasional.
Sembilan bulan berlalu, janji Joko Widodo tak dilanjutkan Prabowo Subianto.
Prabowo tak melirik pembangunan Stadion Sudiang.
Kini, Prof Zudan akan terus membangun komunikasi dengan pemerintah pusat agar Stadion Sudiang masuk dalam program Kementerian Pekerjaan Umum.(*)
Gagal Jadi Stadion, Pemprov Sulsel Bakal Bangun RTH di Lahan Mattoanging |
![]() |
---|
Masa Banding Teddy Anwar Sisa 11 Hari, Pemprov Sulsel Ladeni Jika Penggugat Naik Banding |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Pemprov Sulsel Menangkan Gugatan Stadion Mattoanging yang Dilayangkan Teddy Anwar |
![]() |
---|
Titik Terang Sengketa Stadion Mattoanging : Pemprov Sulsel Menang Gugatan di PN Makassar |
![]() |
---|
Pemprov Sulsel Masih Tunggu Putusan Gugatan Teddy Anwar Soal Lahan Stadion Mattoanging |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.