Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tiga Gaya Hidup Mewah Erina Gudono Menantu Jokowi Dikuliti Netizen, Bikin Geleng-geleng Kepala

Istri Kaesang Pangarep menjadi sorotan lantaran sering mengunggah kehidupannya yang mewah.

Editor: Sudirman
Ist
Erina Gudono Pamer Makan Mewah, Panggil Chef Pribadi ke RS, Mantu Jokowi Banjir Kritik Publik  

TRIBUN-TIMUR.COM - Gaya hidup Erina Gudono menantu Jokowi tengah menjadi sorotan publik.

Istri Kaesang Pangarep menjadi sorotan lantaran sering mengunggah kehidupannya yang mewah.

Postingan Erina sering memancing amarah netizen.

Berikut tiga gaya hidup mewah Erina Gudono dikuliti netizen:

1 Pakai Jet Pribadi ke Amerika Serikat

Baca juga: Ingat Nadya Arifta Mantan Kaesang Pangarep? Trending Gegara Erina Gudono Makan Roti Rp400 Ribu

Netizen pernah menyoroti Erina Gudono dan Kaesang Pangarep lantaran menggunakan pesawat jet ke Amerika Serikat.

Pesawat jet Gulfstream G650ER itu disebut merupakan milik perusahaan game online Garena, perusahaan yang berada di bawah naungan Singapura Sea Limited.

Banyak warganet yang mempertanyakan sumber penghasilan Kaesang hingga dia sanggup membayar sewa pesawat jet pribadi yang ditaksir mencapai Rp8,7 miliar tersebut.

Penggunaan jet pribadi itu diketahui warganet dari sejumlah story yang diunggah oleh Erina di media sosial Instagram pribadinya dan melalui pelacakan situs pemantau penerbangan.

Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lantas memerintahkan Direktorat Pelaporan Gratifikasi untuk meminta klarifikasi kepada Kaesang soal penggunaan jet pribadi itu.

“Pimpinan sendiri sebenarnya sudah memerintahkan Direktur Gratifikasi, tolong dong itu informasi-informasi dari media itu diklarifikasi,” kata Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Dalam hal ini, Alex menegaskan, semua orang memiliki kedudukan yang sama di mata hukum.

 Sehingga, ia meminta agar pihak Direktorat Gratifikasi tidak ragu untuk meminta klarifikasi kepada Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tersebut.

Alex juga mengatakan, tindakan ini merupakan bagian dari pelaksanaan tugas KPK.

“Jangan sampai pertanyaan masyarakat itu menggantung, ini apa ini kejadiannya, apakah masuk gratifikasi? Siapa yang memberikan fasilitas itu dan sebagainya, harus clear,” ujar Alex.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved