Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Alumni Unhas, UIN, UMI Jadi Menteri Prabowo, Alumnus Unismuh Makassar Jadi Wamen

Alumni Unhas, UMI, dan UIN Alauddin Makassar dipanggil Prabowo masuk kabinet sebagai menteri, sementara alumni Unismuh Makassar dipanggil jadi wamen

Editor: Ari Maryadi
Kolase Tribun Timur
Kolase alumni Unhas, UIN Alauddin, UMI, dan Unismuh Makassar masuk kabinet Prabowo-Gibran. 

Ia tinggal selama 7 tahun dan pertama kali bersekolah di sekolah dasar.

Kemudian, ia kembali ke Bone dan menyelesaikan pendidikan dasar 12 tahun pertamanya, lulus dari sekolah menengah atas negeri di Lappariaja pada tahun 1989.

Pernah Jadi Pemecah Batu di Barru

Andi Amran Sulaiman tinggal di Kabupaten Barru Sulsel saat kecil.

Amran kecil ketika itu ikut sang ayah yang berprofesi sebagai tentara.

Sang ayah ditugaskan di Kabupaten Barru.

Amran kecil bersama keluarga tinggal di Ballewe, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru pada tahun 1970-an.

Amran mengungkapkan, ia pernah bekerja sebagai pemecah batu untuk tambahan biaya sekolah saat kecil.

Ia juga pernah menangkap ikan mujair untuk sekedar mengisi perut yang lapar.

"Ya, itu nyata. Saya jadi pemecah batu kemudian dijual untuk biaya sekolah," kata Amran kepada wartawan di Barru Senin (3/4/2023) lalu.

Founder AAS Foundation itu mendatangi tempat tinggal masa kecilnya di Ballewe, Desa Binuang, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Senin (3/4/2023) pagi.

Kegiatan ini sebagai lanjutan Safari Ramadan AAS Community 2023. 

Andi Amran Sulaiman kembali menginjakkan kaki di kampung yang pernah ditinggalinya selama kurang lebih 7 tahun.

Tepatnya 40 tahun yang lalu. Kala itu usianya masih 2 tahun, Amran kecil ikut orang tuanya yang seorang tentara ditugaskan di Barru.

Tahun 1978 Amran meninggalkan Barru kembali ke kampung kelahirannya di Bone.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved