Airlangga Mundur
Gibran Masuk Bursa Caketum Gantikan Airlangga, Golkar Sulsel Singgung AD/ART
Flayer dukungan untuk Gibran Rakabuming Raka sebagai calon ketua umum DPP Partai Golkar ramai beredar di media sosial.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Hasriyani Latif
'Saya tidak mengatakan bahwa Gibran otomatis gugur, tetapi aturan internal Golkar jelas harus diikuti'.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Belakangan ini, flayer dukungan untuk Gibran Rakabuming Raka sebagai calon ketua umum DPP Partai Golkar ramai beredar di media sosial dan grup WhatsApp.
Munculnya nama Gibran menyusul pengunduran diri Airlangga Hartarto dari posisi ketum DPP Golkar.
Flayer-flayer ini menunjukkan dukungan dari berbagai pihak untuk Gibran menggantikan Airlangga.
Dalam poster tersebut tampak gambar Gibran dengan busana surjan Jawa dan blangkon dengan mengepalkan tangan ke depan.
Diposter itu tertulis 'Deklarasi Gibran Rakabuming Raka For Ketum Golkar 2024-2029'.
Baca juga: Dukungan Jokowi Ketua Umum Golkar Mulai Muncul, Anggota Dewan Pakar Ungkap Peran Presiden di Parpol
Pembuat poster tersebut mengatasnamakan Koalisi Muda Pembaharuan Golkar (KMPG).
Menanggapi itu, Sekretaris Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng menjelaskan bahwa Partai Golkar memiliki aturan ketat dalam proses pemilihan calon ketua umum.
Menurutnya, dalam proses penjaringan, Golkar berpedoman Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
Salah satunya, seorang calon harus telah aktif sebagai pengurus minimal selama lima tahun sebelum bisa dicalonkan.
"Jadi, untuk menjadi ketua umum Golkar, seseorang harus memenuhi persyaratan tersebut, termasuk harus aktif minimal lima tahun sebagai pengurus. Itu adalah ketentuan yang harus dipatuhi," jelas Marzuki Wadeng, Selasa (13/8/2024).
Dengan aturan tersebut, wapres RI terpilih itu dianggap tidak memenuhi syarat lima tahun sebagai caketum.
"Saya tidak mengatakan bahwa Gibran otomatis gugur, tetapi aturan internal Golkar jelas harus diikuti. Jadi kita ini tidak salah ambil," tambahnya.
Ia menegaskan bahwa partainya sejatinya memiliki banyak kader potensial.
Bahkan, seluruh Waketum DPP Golkar dianggap sangat layak mencalonkan diri.
Kabar Terbaru Airlangga Setelah 8 Hari Mundur dari Ketum Golkar, Ketahuan Bertemu Bahlil |
![]() |
---|
Airlangga Mundur dari Ketum DPP, Ketua Golkar Sinjai Ngaku Kaget: Kabarnya Tiba-Tiba Toh |
![]() |
---|
Dukungan Jokowi Ketua Umum Golkar Mulai Muncul, Anggota Dewan Pakar Ungkap Peran Presiden di Parpol |
![]() |
---|
Daftar Agenda Golkar Dalam Rapat Pleno Malam Ini, Termasuk Bahas Calon Pengganti Airlangga |
![]() |
---|
Jokowi Masuk Bursa Calon Ketum Golkar, 7 Syarat Harus Dipenuhi Ayah Gibran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.