Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ayah Sandera Anak Kandung

Bukan Hanya Sandera Balita 16 Jam, Ayah Kandung di Pinrang Sulsel Sempat Gantung-Ancam Bunuh Anaknya

Seorang ayah bernama Sandi (25) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyandera anaknya yang masih berumur 1 tahun 2 bulan selama 16 jam.

|
Penulis: Rachmat Ariadi | Editor: Sukmawati Ibrahim

TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG -- Seorang ayah bernama Sandi (25) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyandera anaknya yang masih berumur 1 tahun 2 bulan selama 16 jam.

Pelaku pun sempat menggantung anaknya dengan tali dan mengancam akan membunuh anaknya yang masih balita dengan sebilah parang.

Itu terungkap setelah pelaku mengirimkan video kekerasan yang dilakukannya kepada istrinya. 

"Pelaku mengancam membunuh anaknya, kemudian divideokan dikirim ke istrinya. Dari sana kami dapat laporannya," kata Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Andi Reza Pahlawan kepada Tribun-Timur.com, Senin (5/8/2024).

Andi Reza mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku melakukan hal tersebut dikarenakan merasa jengkel dengan istrinya setelah memutuskan untuk pisah ranjang.

"Kalau hasil pemeriksaan sementara dia (pelaku) melakukan itu karena jengkel pisah ranjang dengan istrinya," ungkapnya.

Pelaku penyanderaan anak kandung sendiri di Pinrang saat diperiksa di Mapolres Pinrang, Sulsel.
Pelaku penyanderaan anak kandung sendiri di Pinrang saat diperiksa di Mapolres Pinrang, Sulsel. (Tribun-timur.com/rachmat ariadi)

Sebelumnya diberitakan, Sandi (25) menyandera anaknya masih balita umur 1 tahun 2 bulan selama 16 jam di rumahnya di Desa Massulowalie, Kecamatan Mattiro Sompe, Pinrang.

Pelaku melakukan penyanderaan mulai pukul 19.00 Wita, Minggu (4/8) hingga 10.00 Wita, Senin (5/8).

"Selama 16 jam yah dia (pelaku) ini menyandera anaknya. Mulai jam 7 malam sampai 10 pagi tadi," ungkap Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Andi Reza.

Andi Reza mengutarakan, selama penyanderaan itu, pihaknya terus melakukan negosiasi kepada pelaku agar melepaskan korban. Namun pelaku bersikeras tidak mau melepaskan anaknya itu.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ayah di Pinrang Sandera Anak Kandung Usia 1 Tahun 2 Bulan Selama 16 Jam

"Semalaman kami di sana, melakukan negosiasi kepada pelaku. Tapi pelaku juga bersikeras, baru tadi sekitar jam 10 kami bisa amankan pelaku dan menyelamatkan anaknya," ujarnya.

Pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolres Pinrang, belum diketahui motif pelaku melakukan penyanderaan tersebut.

Sementara korban saat ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit dikarenakan mengalami dehidrasi setelah disandera 16 jam.

"Kami masih melakukan pemeriksaan pelaku, sudah diamankan. Kalau korban di rumah sakit kurang vitamin dan susu setelah disandera 16 jam," tandas Andi Reza. (*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Rachmat Ariadi

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved