Bocoran Isi RPJPD Sulsel Selama 20 Tahun Kedepan: Fokus Layanan Regional

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mematangkan Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Sulsel 2025-2045.

Kali ini, rapat kerja pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) RPJPD 2025-2045 berlangsung di Kantor DPRD Sulsel pada Senin (22/7/2024).

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel Andi Bakti Haruni hadir dalam rapat bersama Pansus RPJPD Sulsel.

Andi Bakti menjelaskan bocoran isi RPJPD selama 20 tahun kedepan.

Ia menyebut, Sulsel akan berorientasi pada trasnformasi diberbagai lini pembangunan

"Pertama kita sudah menampilkan visi dan misi, arah kebijakan pembangunan, kemudian sudah menyiapkan arah transformasi," Jelas Andi Bakti Haruni

"20 tahun ke depan itu kita orientasikan Pembangunan Daerah ini lebih kepada orientasi transformatif. Jadi bagaimana melakukan perubahan sehingga akselerasi Pembangunan Daerah," lanjutnya.

Transformasi sebutnya akan menyasar pada bidang kesejahteraan masyarakat.

Kemudian bersinggungan dengan bidang ekonomi dan social

Lebih jauh termasuk transformasi tata kelola pemerintahan.

Rapat bersama pansus pun menjadi penting dalam menyalurkan aspirasi masyarakat masuk dalam RPJPD.

"Contoh misalnya layanan kesehatan secara regional yang sudah itu kenapa tidak dilanjutkan, kenapa tidak ada diwilayah Luwu, dan lainnya. Itu sebenarnya memperkaya," jelas Andi Bakti. 

"Contoh lagi tidak ada peningkatan kualitas sarana prasarana layanan nah itu bagus kita masukkan," lanjutnya.

Termasuk juga membahas terkait pengembangan industri pertambangan dan dampaknya terhadap masyarakat.

RPJPD ini bakal menjadi acuan pembangunan Sulsel selama 20 tahun mendatang.