Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPR RI

105 Pekerja Konstruksi Ikut Sertifikasi, Berkat Aspirasi Anggota DPR RI Muhammad Fauzi

Sebanyak 105 pekerja konstruksi di Luwu Utara mengikuti sertifikasi tenaga kerja yang digelar Balai Jasa Kontruksi Wilayah VI Makassar

Editor: Muh Hasim Arfah
dok Muhammad Fauzi
Sebanyak 105 pekerja konstruksi di Luwu Utara mengikuti sertifikasi tenaga kerja Balai Jasa Kontruksi Wilayah VI Makassar di Gedung Pemuda, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (18/7/2024). 

TRIBUN-TIMUR,COM, MASAMBA - Sebanyak 105 pekerja konstruksi mengikuti sertifikasi tenaga kerja Balai Jasa Kontruksi Wilayah VI Makassar di Gedung Pemuda, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (18/7/2024).

105 pekerja konstruksi tersebut terdiri dari 3 pekerjaan yakni tukang batu bata, aplikator baja ringan, dan tukang besi beton.

Anggota DPR RI Dapil Sulsel III Muhammad Fauzi mengatakan, kegiatan rutin yang dilaksanakan tiap tahun ini adalah upaya untuk terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) pekerja konstruksi. Kegiatan ini adalah bagian dari dukungan terhadap kualitas infrastruktur nasional.

sertifikasi tenaga kerja fauzi
Anggota DPR RI Dapil Sulsel III Muhammad Fauzi mengatakan, kegiatan rutin yang dilaksanakan tiap tahun ini adalah upaya untuk terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) pekerja konstruksi. Kegiatan ini adalah bagian dari dukungan terhadap kualitas infrastruktur nasional.

"Harapan kami, semoga kegiatan ini memiliki dampak terutama dalam hal peningkatan kemampuan serta peningkatan secara ekonomi bagi pekerja konstruksi," kata suami Bupati Lutra Indah Putri Indriani ini.

Kepala Tata Usaha Balai Jasa Kontruski Wilayah VI Makassar, Ahmad Nithasi Domopolii menyampaikan apresiasi yang besar kepada Abang Fauzi, sapaan Muhammad Fauzi.

"Dalam 4 tahun terakhir Abang Fauzi selalu mengupayakan adanya uji sertifikasi di Luwu Utara," katanya.

Sementara itu, Direktur Kompetensi dan Produktivitas Kontruksi Kementrian PUPR, Dedy Natrifahrizal mengatakan, peserta nantinya akan memiliki keunggulan dibandingkan pekerja yang belum tersertifikasi.

"Peserta yang dinyatakan lulus uji sertifikasi nantinya akan mendapatkan sertfikat dan diprioritaskan ikut dalam program padat karya," kata Dedy yang mengikuti pembukaan via daring.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved