Surya Paloh Dalam Masalah Besar, KPK Deteksi Sumber Dana Proyek Green House, Nasdem Pasang Badan
Green house tersebut diduga milik Surya Paloh bersumber dari Kementerian Pertanian (Kementan).
Pengacara SYL, Djamaludin Koedoeboen tiba-tiba menyinggung soal dugaan aliran uang Kementerian Pertanian (Kementan) mengalir ke sejumlah pihak lain.
Hal itu diungkapkan Djamal --panggilan Djamaludin-- usai kliennya dituntut 12 tahun penjara dalam kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementan.
"Kami cuma minta tolong, di Kementerian Pertanian Republik Indonesia, bukan cuma soal ini. Bukan cuma soal ini.
Saya kira bapak tahu itu lah. Ada impor yang nilainya triliunan rupiah," kata Djamal di ruangan persidangan Tipikor Jakarta, Jumat (28/6).
"Baik, nanti...," kata hakim.
"Mohon maaf Yang Mulia ditambahkan satu menit lagi," lanjut Djamal.
"Nanti saudara sampaikan dalam nota pembelaan saudara," timpal hakim.
Namun demikian, dia terus membeberkan pemaparannya di depan hakim dan JPU KPK.
Dalam momen itulah, dia menyinggung ada pimpinan partai politik yang turut kecipratan dana kementan.
Meski dia tidak menyebut identitasnya.
"Ada pembangunan green house di Pulau Seribu yaitu milik pimpinan partai tertentu yang diduga itu duit dari Kementan juga," katanya.
SYL Akui Sogok Firli Bahuri Uang Rp 1,3 Miliar
SYL mengakui pernah memberikan uang ke Firli Bahuri selaku Ketua KPK.
Nilainya mencapai Rp 1,3 miliar dalam dua kali penyerahan. Terkait pemberian uang ini, diduga agar Firli mengamankan kasus SYL di KPK.
Namun, kemudian hal tersebut terbongkar.
Dua kali penyerahana uang yakni dalam pertemuan SYL dan Firli di Gelanggang Olahraga (GOR) Tangki, Mangga Besar, Jakarta Barat dan di Rumah Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pertemuan dengan Firli Bahuri sekalihgus penyeragan uang yang mencapai Rp 1,3 miliar, diungkap SYL saat menjadi saksi mahkota dalam persidangan Senin (24/6/2024) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.
Dia menjadi saksi mahkota untuk dua anak buahnya yang menjadi terdakwa yakni eks Direktur Alat dan Mesin Kementan, Muhammad Hatta dan eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan, Kasdi Subagyono.
SYL mengaku pertemuan di GOR Tangki atas inisiatfi Firli Bahuri.
Surya Paloh Jadikan Kantor DPW Nasdem Sulsel Contoh bagi Daerah Lain, Puji Rusdi dan Fatmawati |
![]() |
---|
5 Ribu Peserta Rakernas Nasdem di Makassar Booking 18 Hotel dan 3.721 Kamar |
![]() |
---|
Chairul Tanjung Peringati Kader Nasdem: Keadaan Sedang Tidak Baik-baik Saja |
![]() |
---|
Bukan Politisi, Mengapa Nasdem Hadirkan Chairul Tanjung dan Burhanuddin Muhtadi di Rakernas Nasdem? |
![]() |
---|
Surya Paloh Puji Kantor Baru Nasdem Sulsel, Paling Megah Dibandingkan DPW Lainnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.