Sulsel Darurat Piton! Warga Luwu dan Sidrap Tewas Ditelan, Petugas Damkar Gowa Nyaris Jadi Korban
Peristiwa tragis, ular piton mangsa manusia ini terjadi di Kabupaten Luwu dan Kabupaten Sidrap Sulsel dan korbannya tewas.
Dari situlah, Noni langsung khawatir terjadi apa-apa terhadap sang istri.
Baca juga: Video: Evakuasi Ular Piton 5 Meter Berlangsung Dramatis di Gowa Sulsel
Noni yang semakin khawatir dengan kondisi sang istri, akhirnya memutuskan meminta pertolongan warga sekitar untuk mencari keberadaan korban di dalam kebun.
Warga pun bergegas menelusuri kebun tersebut hingga akhirnya mereka menemukan seekor ular yang sangat mencurigakan.
Ular piton tersebut ditemukan dalam kondisi perut yang cukup besar dan gerakannya sangat lamban.
Karena curiga Farida telah ditelan sang binatang melata tersebut, sejumlah warga pun menangkapnya.
"Melihat ular dengan kondisi perut membesar, warga kemudian menangkap ular piton itu dan membelah perutnya," jelasnya.
Benar saja, saat perut ular dirobek muncul sesosok tubuh manusia yang telah membujur kaku.
Farida ditemukan di dalam perut ular dalam keadaan tidak bernyawa.
Setelah itu, korban langsung dibawa pulang ke rumah duka.
Petugas Damkar Gowa Dilarikan ke Rumah Sakit
petugas Damkar Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) usai digigit ular piton 3 meter.
Petugas berinisial Sy kini masih menjalani perawatan medis
Dia dirawat di RSUD Syekh Yusuf Jl DR Wahidin Sudirohusodo, Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, Selasa (25/6/2024)
Menurut Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Dinas Kebakaran Gowa Syamsul Bahri memberikan kondisi terkini petugas tersebut.
Menurutnya, petugas Sy masih jalani perawatan medis di RSUD Syekh Gowa.
Kata dia, sore tadi petugas tersebut sudah jalani operasi akibat digigit ular piton 3 meter di tangan kirinya.
"Kondisinya mulai membaik dan masih dirawat di RSUD Syekh Yusuf," katanya saat dikonfirmasi.
Terpisah, Kadis Damkar Gowa, Rostam dikonfirmasi via pesan dan telepon WhatsApp memilih bungkam.
Diketahui, petugas Damkar Gowa itu digigit saat evakuasi ular piton 3 meter.
Lokasi evakuasi di Jl H M Yasin Limpo, Samata, Kecamatan Somba Opu, pada Senin (24/6/2024) malam.
Evakuasi ular piton itu berlangsung di dalam mobil grand max.
Namun saat ditangkap, ular tersebut melakukan perlawanan dan menggigit tangan kiri petugas tersebut.
Berselang beberapa saat, ular piton itu berhasil evakuasi.
Kemudian ular berukuran besar itu dimasukan ke dalam karung.
Sedangkan petugas terkena gigitan langsung dilarikan ke RSUD Syekh Yusuf Gowa dan kini masih jalani perawatan medis. (*)
Bocoran Jadwal Musda Golkar Sulsel, 5 DPD I Sudah Pilih Ketua Baru |
![]() |
---|
Sosok Dua Jenderal Asal Sulsel Gantian Jabat Astamaops Kapolri, Sama-sama Lulusan Akpol |
![]() |
---|
20 Polisi Ditpolairud Polda Sulsel Dilatih Selam Instruktur ADS Internasional |
![]() |
---|
SULSEL KITA, Bertumbuh atau Tertinggal??! |
![]() |
---|
Kolaborasi Asmo Sulsel-Jasa Raharja, Siapkan Siswa SMK Terampil dan Peduli Keselamatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.