Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sosok Anita Anggota DPR RI Minta KPK Periksa Nadiem Gegara KIP- BOS, Gebrak Meja dan Tunjuk Menteri

Sosok Anita Jacoba Gah menjadi sorotan setelah videonya memarahi Menteri Nadiem Makarim viral di media sosial.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Sosok Anita Jacoba Gah anggota DPR RI berani semprot Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi  (Mendikbudristek) Nadiem Makarim. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Anita Jacoba Gah anggota DPR RI berani semprot Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi  (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Sosok Anita Jacoba Gah menjadi sorotan setelah videonya memarahi Menteri Nadiem Makarim viral di media sosial.

Anita Jacoba Gah bahkan meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk periksa Nadiem.

Peristiwa Anita Jacoba Gah permalukan Nadiem  saat rapat kerja Komisi X bersama Mendikbudristek di Gedung Nusantara I DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (6/5/2024).

Potongan video kejadian itu pun beredar viral di berbagai media sosial.

Anggota DPR RI Anita Jacoba Gah yang 'teriak kencang' minta KPK periksa Kemendikbud (infobank)
Anggota DPR RI Anita Jacoba Gah yang 'teriak kencang' minta KPK periksa Kemendikbud (infobank) (TribunMedan.com)

Dalam rapat itu, Anita Jacoba Gah menilai buruknya pejabat Kemendikbudristek dalam mengelola anggaran pendidikan.

 Ia bahkan meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun tangan untuk memeriksanya.

"Saya minta Bapak Ibu Pimpinan, kita berikan rekomendasi kepada KPK, periksa apa yang ada di Kemendikbud karena ini ada banyak persoalan, PIP, KIP, dana BOS, banyak hancur ini," kata Anita dengan emosi.

"Tolong Ibu, saya minta ke pimpinan, kita berikan rekomendasi ke KPK, periksa dari tahun 2021, 2022, 2023.

Enggak usah tambah anggaran kalau memang banyak korupsi, uang negara habis bukan untuk rakyat," sambungnya.

Gebrak meja

Anita menggebrak meja dan menunjuk-nunjuk Nadiem dalam rapat.

Anggaran Rp 15 triliun di Kemendikbud menjadi perhatian Anita Jacob.

Anita pertanyakan, apakah anggaran itu telah dipakai dengan baik atau tidak.

Ia menilai, masukan yang kerap disampaikan DPR tak pernah didengar.

 
"Kita semua tahu ada kekurangan anggaran Rp 15 triliun tetapi kalau menurut saya, mari kita koreksi diri. Kenapa ini terjadi, jujur sama diri kita sendiri," kata dia.

"Itu banyak anggaran yang sudah diberikan begitu banyak 2024, apakah sudah dipergunakan dengan baik atau tidak?," lanjut Anita.

Ia juga menambahkan, jika masih banyak persoalan terhadap realisasi anggaran dan penyerapan anggaran APBN ke daerah.

Anita menilai, Kemendikbud seperti kebakaran jenggot ketika turun rekomendasi dari KPK.

"Kami tak pernah didengar ya kan?. Akhirnya sekarang KPK memberikan rekomendasi baru seakan-akan Kemendikbud kebakaran jenggot," kata Anita.

"Sampai hari ini Pak Menteri berulang kali saya katakan, masih banyak persoalan terhadap realisasi anggaran dan penyerapan anggaran APBN ke daerah," lanjut dia.

Profil Anita Jacoba Gah

Anita Jacoba Gah merupakan politikus kelahiran Jakarta, 9 Maret 1974.

Dirinya saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI Komisi X fraksi Demokrat, mewakili daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II.

Masa kecil Anita Jacoba Gah dihabiskan di tanah NTT, daerah yang kini ia wakili di Senayan.

Setelah lulus SMP, Anita memilih pindah ke Jakarta dan melanjutkan pendidikan di SMAN 46 Jakarta.

Lulus SMA, Anita mulai berkuliah di Sekolah Tinggi Teologi Jakarta mengambil jurusan D3 Musik Gereja dan lulus pada 1997.

Setelah itu, dirinya mengambil S1 ekonomi di STIE Nasional Indonesia dan lulus pada 2008.

Sebelum terjun ke dunia politik, Anita Jacoba Gah aktif sebagai pengajar paduan suara di GPIB Gideon Cimanggis dan GPIB Effatha Jakarta Selatan.

Selain itu, dirinya juga sempat menjadi pengajar musik da vokal di Sanggar Ananda, Jakarta.

Anita mengawali kariernya di dunia politik dengan menjadi anggota DPR RI periode 2004–2009.

Sejak saat itu, dirinya terus mengikuti pemilihan umum dan terpilih sebagai petahana untuk periode 2009–2014, 2017–2019, dan 2019–sekarang.

Pada 10 Januari 2017, Anita dilantik sebagai anggota Pengganti Antar-Waktu (PAW) DPR RI.

Dikutip dari Antara, Selasa (10/1/2017), nama Anita Jacoba Gah saat itu menggantikan Jefirstson Richset Riwu Kore dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II.

Sebab, Jefirstson Richset Riwu Kore mengundurkan diri untuk mencalonkan diri sebagai Calon Wali Kota Kupang 2017.

Anita menggantikan posisi Jefirstson sampai akhir periode 2019, sebelum kembali terpilih menduduki kursi Senayan pada periode 2019-2024.

Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Anita maju sebagai petahana melalui daerah pemilihan NTT II.

Lagi-lagi, rakyat masih mempercayai kader Partai Demokrat tersebut dengan perolehan 131.396 suara sah.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved