Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ada Apa? 13 Randis Pemkab Bantaeng Bakal Diperiksa BPK

Barang inventaris bakal dicek BPK adalah pengadaan Pemkab Bantaeng tahun 2023 yang terdiri dari 12 sepeda motor dan satu unit mobil.

|
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH AGUNG PUTRA PRATAMA
Kabis Aset Daerah Pemkab Bantaeng Lutfi Yahya di Kantor Bupati, Jl Raya Lanto, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, Sulsel, Jumat (19/4/2024). BPK akan periksa 13 randis Pemkab Bantaeng. 

Ia menyebutkan, puluhan randis tersebar di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Tiga mobil diantaranya dipinjam di masa kepimpinan mantan Bupati Bantaeng, Prof Nurdin Abdullah periode 2013-2018.

Baca juga: Paris Yasir Gercep Kembalikan Terrano Usai Heboh Randis Eks Pejabat Jeneponto Bakal Ditarik Paksa

"Yang meminjam kendaraan ini mantan pejabat, dan satu mantan anggota dewan yang belum dikembalikan sampai sekarang," ucapnya.

Aset negara yang sejatinya dikembalikan kepada Pemkab Bantaeng adalah mobil pabrikan Toyota.

"Dia (anggota dewan) toyota avanza, mantan Camat Bissappu dan Mantan Kadis BKKBN Innova dan Avanza," terangnya.

Pendataan randis dilakukan Bidang Aset sejak beberapa tahun silam.

Daftar randis yang tercatat berdasarkan laporan OPD terkait.

"Apabila ada pegawai yang pensiun mereka (OPD terkait) sampaikan sehingga kami masukkan sebagai daftar kendaraan yang belum dikembalikan," ungkapnya.

Muhammad Yahya mengatakan, berbagai cara telah dilakukan Bidang Aset namun minim hasil.

Bahkan tak jarang, Bidang Aset Bantaeng mendapat perlawanan saat ingin menyita randis sepeda motor maupun mobil.

"Ketika mau diambil itu kendaraan sering kita diancam begitu, bahkan kemarin salah satu kendaraan disimpan di dalam kamar, motornya ditemani tidur begitu," tuturnya.

Disebutkan, 51 randis tersebut dipinjam sejak tahun 2006-2008 dan 2014.

Berbagai alasan pun dilontarkan mantan pejabat saat randis Pemkab Bantaeng itu ingin ditarik oleh Bidang Aset.

"Bermacam-macam alasan, mereka mau beli, mereka dikasi sama ini, begitu macam-macam, mereka mau beli langsung tapi tidak bisa karena yang bisa membeli cuma kepala daerah," paparnya.

Selain 51 randis tersebut, 32 unit randis lainnya telah masuk dalam tahap lelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

"Terkait lelang kendaraan itu sebanyak 32 unit yang rencana nanti pemkab Bantaeng akan lelang, 10 unit kendaraan roda dua dan tiga, dan sebanyak 22 unit kendaraan roda empat," pungkasnya.(*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved