Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Fitri

Daftar Amalan Sunah Sebelum Salat Idul Fitri Menurut Buya Yahya, Rugi Jika Tak Dilakukan

Ada beberapa amalan sunnah yang baik dilakukan sebelum salat idul Fitri. Mulai dari mandi hingga mendengarkan khutbah

Editor: Ansar
Facebook Buya Yahya
Buya Yahya. Ada beberapa amalan sunnah yang baik dilakukan sebelum salat idul Fitri. Mulai dari mandi hingga mendengarkan khutbah 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sembilan amalan sunah sebelum salat Idul Fitri, rugi jika tak dilakukan.

Umat Islam di Indonesia merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijirah hari ini, Rabu 10 April 2024.

Salah satu ibadah yang dilakukan saat merayakan Idul Fitri adalah salat Idul Fitri atau salat Ied.

Ada beberapa amalan sunnah yang baik dilakukan sebelum salat idul Fitri.

Baca juga: Bacaan Niat Salat Idul Fitri Lengkap Terjemahan dan Artinya, Beda Niat untuk Imam dan Makmum

Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Raya Idul Fitri di 33 Kota, Makassar Hujan Mulai Pagi, Waspada Petir

Mulai dari mandi hingga mendengarkan khutbah

Dikutip dari laman resmi Buya Yahya, ada sembilan sunnah yang baik dilakukan sebelum salat Idul Fitri.

Berikut selengkapnya:

1. Mandi

Mandi sebelum berangkat shalat Idul Fitri

2. Berpakaian

Berpakaian yang rapi dan bersih sebelum berangkat shalat Idul Fitri

3. Menggunakan Parfum

Memakai wewangian bagi kaum pria

4. Makan

Makan sebelum berangkat shalat Idul Fitri. Minimal sekedar dengan sesuatu yang bisa untuk membatalkan puasa, seperti kurma atau meneguk air.

5. Jalan Berbeda

Mengambil jalan yang berbeda antara saat berangkat dan saat pulang shalat Idul Fitri

6. Jalan kaki

Jalan kaki ketika hendak menuju tempat shalat idul Fitri

7. Shalat Tahiyatul Masjid

Makmum disunahkan shalat tahiyatul masjid jika shalat Idul Fitri di Masjid

8. Imam tidak dianjurkan shalat tahiyatul masjid

Bagi imam disunahkan langsung shalat idul Fitri, dan tidak melakukan shalat tahiyatul masjid

9. Khutbah

Mendengarkan khutbah shalat Idul Fitri.

Sebelum Salat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

Shalat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

Tata cara dan niat salat Idul Fitri

Ilustrasi salat Idul Fitri (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Niat shalat Idul Fitri sebagai makmum:

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan ‘iidil fithri rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa

Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala.

Niat shalat Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan 'iidil fithri rok'ataini imaaman lillaahi ta'aalaa

Artinya: Saya niat shalat sunah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala.

Membaca takbiratul ihram (الله أكبر) sambil mengangkat kedua tangan.

Membaca doa iftitah

اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ .

"Allaahu akbaru Kabiraa Walhamdulillaahi Katsiiraa, Wa Subhaanallaahi Bukratan Wa’ashiilaa, Innii Wajjahtu Wajhiya Lilladzii Fatharas Samaawaati Wal Ardha Haniifan Musliman Wamaa Anaa Minal Musyrikiin.

Inna Shalaatii Wa Nusukii Wa Mahyaaya Wa Mamaatii Lillaahi Rabbil ‘Aalamiina. Laa Syariikalahu Wa Bidzaalika Umirtu Wa Ana Minal Muslimiin."

Artinya: Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang.

Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.

Membaca takbir sebanyak tujuh kali (di luar takbiratul ihram).

Umat Islam dianjurkan bacaan yang dibaca di sela-sela takbir baik rakaat pertama maupun kedua.

Bacaan di sela takbir yakni:
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

Surah Al-Fatihah. Surah Al-Fatihah adalah surah pertama dalam al-Qur'an.
Ruku', sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak lima kali sambil mengangkat tangan.

Di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam) dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

Ruku', sujud, dan seterusnya hingga salam.

Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Fitri.

Demikianlah penjelasan mengenai niat sholat idul fitri berjamaah lengkap dengan tata caranya.

Semoga berguna, Aamiin.

Sebagian artikel ini telah tayang di SerambiNews.com 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved