Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Ratu Wulla Ngadu Peraih Suara Terbanyak Dapil NTT II Mundur, Terang-terangan Sebut Surya Paloh

Ia mundur sebelum Komisi Pemilihan Umum RI (KPU) menetapkan siapa peraih kursi di DPR RI untuk Partai NasDem.

|
Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Sosok Ratu Wulla Ngadu Bonu Wulla caleg Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) II peraih suara terbanyak. 

Ia memastikan pengunduran diri itu tentu sudah melalui diskusi mendalam antar elit partai di DPP termasuk ketua umum partai NasDem, Surya Paloh. Hasilnya surat pengunduran diri itu diserahkan saat pleno di tingkat KPU RI. 

Dia menggarisbawahi Ratu Wulla mengundurkan diri sebagai caleg terpilih. Sebab, sejauh ini belum ada penetapan dari KPU RI tentang caleg terpilih. 

"Belum terpilih kan belum dinyatakan terpilih. Kan harus ditetapkan KPU RI sebagai caleg terpilih," sebutnya. 

Dengan begitu, proses penetapan nantinya tidak lagi menghitung Ratu Wulla sebagai caleg, merujuk ke pengunduran diri itu. Yusak Meok mengaku pihaknya tidak ingin berspekulasi terlalu jauh tentang hal ini. 

"Setahu kami dia ada penugasan lain dari partai," ucapnya. 

Yusak Meok juga menanggapi persoalan yang sama ketika pengunduran diri yang dilakukan anggota DPR RI dari NasDem dan dapil NTT tahun 2019 lalu. 

Menurut dia, hal itu merupakan pilihan tidak kader partai. Sebetulnya, kejadian waktu itu hanya permintaan dari partai agar mendorong politisi perempuan itu bertarung di Pilkada. Dia menegaskan tidak ada pemaksaan dari NasDem. 

"Kalau kasus yang sekarang kami tidak tahu apa yang ada dibalik itu. Karena kami hanya karena beliau bilang itu sebagai penugasan partai, itu sebagai wujud loyalitas kader jadi dia mengikuti saja," kata Yusak Meok.

Ratu Wulla Ngaku Dapat Tugas dari Surya Paloh

Ratu Wulla sebenarnya sudah menyegel satu kursi di Senayan.

Ratu Wulla meraih 76.331 suara sah.

Sementara Viktor Bungtilu Laiskodat yang hanya mendapatkan 65.359 suara.

Dikutip dari Kompas.com, Ratu Wulla mengaku mendapatkan tugas lain dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Iya benar karena ada penugasan lain dari Ketum Partai NasDem Pak SP (Surya Paloh, red)," kata Ratu singkat.

Pengunduran diri Ratu sebagai calon terpilih ini tentunya membuka jalan bagi Viktor menjadi anggota DPR RI.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved