Puji Program Longwis dan Jagai Anakta, Kapolrestabes Makassar: Perang Kelompok Berkurang
Dalam pertemuan dengan kapolrestabes, Danny Pomanto memaparkan program yang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tentram.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar, Polrestabes Makassar dan tokoh agama se-Kota Makassar menguatkan soliditas menjelang ramadan 1445 H.
Agenda ini diinisiasi oleh Polrestabes Makassar di Aula Mappaodang, Polrestabes Makassar, Jumat (1/3/2024).
Salah satu topik bahasan dalam pertemuan ini terkait keamanan dan kenyamanan masyarakat menjalankan ibadah selama ramadan.
Pada momentum ini, Wali Kota Makassar Danny Pomanto memaparkan program yang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tentram.
Kata Danny, program yang dimaksud ialah Program Penguatan Keimanan Umat dan Jagai Anakta.
"Dua program itu ialah Perkuatan Keimanan Umat dan Jagai' Anakta. Insyaallah kita selamat dunia akhirat. Dan kota ini selamat," kata Danny dalam sambutannya di sela-sela acara.
Disamping itu, warga Makassar kata Danny masih menjunjung nilai-nilai budaya dan tradisi Sipakatau, Sipakainge dan Sipakalebbi yang sangat kental.
Sehingga permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan baik.
Danny juga menyinggung soal perbedaan mazhab dalam agama Islam itu sudah biasa.
"Saya mengajak mazhab apapun kita itu tidak apa-apa. Tetapi dalam masalah masyarakat atau muamalah itu harus bersatu," ujarnya.
Harapannya, persatuan dan persaudaraan masyarakat pada ramadan ini semakin kuat.
Hal itu juga menjadi tugas pemerintah, untuk menjaga Makassar sebagai rumah besar bersama.
"Intinya persatuan itu ada di tokoh-tokoh umat juga. Mari bersatu untuk umat untuk kemajuan di masa mendatang," tuturnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan dengan silaturahmi dan koordinasi semua persoalan dapat diselesaikan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Ngajib bercerita tentang pengalamannya saat bertugas di Makassar beberapa tahun lalu.
Aspirasi Hidup, Cagar Budaya Tetap Berdiri |
![]() |
---|
Unhas Kuliah Daring 1–4 September, Tahap Pemilihan Rektor dan Wisuda Luring |
![]() |
---|
Amirullah Nur Sosok Hidupkan Kembali Fun Rally di Sulsel Setelah Vakum Era Covid |
![]() |
---|
Kepala Sekolah di Makassar Pastikan Proses Belajar Siswa Lancar Meski Daring |
![]() |
---|
Situasi Tak Kondusif, Sekolah di Makassar Belajar Daring |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.