Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Opini Tribun Timur

Harga Beras Meroket di Negeri Lumbung Pangan

Sedangkan harga beras medium turun 0,49 persen menjadi Rp14.180 per kg.

Editor: Sudirman
Ist
Engki Fatiawan, Ketua Korkom IMM Unhas 

Akan tetapi, label tersebut kini mulai terkikis karena naiknya harga-harga bahan pokok.

Biasanya apabila naiknya harga bahan pangan kebijakan impor adalah pilihan yang mesti diambil untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Melansir dari detikfinance pemerintah akan mengimpor beras sebanyak 3,6 juta ton sepanjang tahun 2024.

Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang mengalami penurunan produksi akibat pergeseran waktu panen.

Adanya impor mengindikasikan bahwa suatu negara tidak berdaulat dengan pangannya sendiri. ketahanan pangan sangat rentan terhadap perubahan iklim yang menjadi penyebab gagal panen dan penundaan masa tanam.

Hal ini pada dasarnya perlu dipandang sebagai masalah yang mendasar yang mesti dicarikan solusi yang konkrit yang tidak hanya sebatas teori dan kebijakan-kebijakan yang menghabiskan anggaran negara.

Kita seharusnya tidak patut menyalahkan perubahan iklim karena anomali ini di luar kendali manusia.

Walaupun dalam sebuah hubungan ekosistem perubahan iklim akibat pemanasan global tidak terlepas dari dampak dari kendali kegiatan manusia yang berlalu dan sekarang terjadi.

Kita perlu melihat akar permasalahan pertanian selain dari permasalahan iklim.

Masalah yang paling mendasar terkait produksi pertanian yang menurun yaitu menurunnya tren tenaga kerja yang mau bekerja dalam bidang pertanian.

Penurunan tren tenaga kerja tidak terlepas dari rendahnya tingkat kesejahteraan keluarga petani.

Hampir semua petani tidak menginginkan anaknya untuk menjadi petani.

Akibatnya, yang ada saat ini adalah petani-petani tua yang terbatas dalam tenaga dan penguasaan terhadap teknologi pertanian.

Jika tren penurunan tenaga pekerja dalam bidang pertanian terus mengalami penurunan maka lumbung pangan hanyalah ilusi yang dielu-elukan.

Ketahanan pangan sangat rentan dan tidak akan mendapatkan kedaulatan pangan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved