Rakorsus Pemkot Makassar
Begini Strategi Danny Pomanto Terapkan Low Carbon di Makassar
Danny Pomanto menginginkan Makassar menjadi kota yang ramah lingkungan, mengedepankan keselamatan bumi.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Hasriyani Latif
"Setelah ini (rakorsus), bangunan-bangunan harus sifatnya green building. Habis itu kita (sasar) swasta," ujarnya.
Untuk mewujudkan kota low carbon harus melakukan upaya yang terstruktur, tersistem, dan massif.
Baca juga: Makassar Low Carbon City Jadi Topik Rakorsus Pemkot, Undang 5 Pembicara Internasional
Selain hal di atas, pengelolaan sampah juga akan disasar lebih ramah lingkungan.
Sampah-sampah rumah tangga akan disulap menjadi pembangkit listrik lewat proyek PSEL yang sedang berproses.
Sehingga dalam kurun waktu sembilan tahun kedepan diharapkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa akan menjadi taman yang hijau.
Selanjutnya, Danny akan menyasar sekolah-sekolah untuk menghadirkan solar cell sebagai pembangkit listrik yang low carbon.
"Kita belajar dari kekeringan kemarin yang berdampak ke listrik, sedangkan di sekolah kita ada smart class yang punya alat sensitif terhadap naik turunnya tegangan listrik. Maka saya pastikan tahun ini di perubahan saya fokuskan solar cell di semua sekolah," jelasnya.
Begitu juga dengan lorony wisata menjadi salah satu ruang untuk memassifkan program berbasis low carbon.
"Makanya (pembicara) Amerika ini orang-orang yang sudah tiga kali ke lorong kita. Sudah meneliti lorong kita. Dia akan menyampaikan bahwa low carbon city bahkan natural carbon bisa dimulai dari lorong," paparnya.(*)
Festival Tepian Air Tagline Baru Kota Makassar, Diluncurkan saat Rakorsus |
![]() |
---|
Sampah Ancam Keselamatan Lingkungan, PSEL Dianggap Solusi Turunkan Emisi Karbon |
![]() |
---|
3 Cara Tekan Emisi Karbon di Makassar ala Helen Santiago |
![]() |
---|
Dinkes Makassar Maksimalkan Low Carbon City Lewat Mobil Home Care Dottoro'ta |
![]() |
---|
Makassar Low Carbon, Semua Sekolah Pakai Panel Surya, SMPN 6 Jadi Percontohan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.