Pilpres 2024
Exit Poll Luar Negeri Bisa Pengaruhi Hasil Domestik Menurut Pakar, Dua Capres 'Rawan'
Jika dirilis lembaga kredibel, hasil exit poll bisa merepresentasikan realita preferensi pemilih secara umum.
TRIBUN-TIMUR.COM - Hasil exit poll pencoblosan Pilpres 2024 di luar negeri dinilai bisa mempengaruhi perilaku pemilih domestik.
Jika dirilis lembaga kredibel, hasil exit poll bisa merepresentasikan realita preferensi pemilih secara umum.
Hal itu disampaikan Pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing.
Menurutnya, kredibel itu bukan berarti lembaga terkenal, tapi bisa dipercaya secara metode.
"Nah, saya melihat exit poll bisa saja dilakukan pihak- pihak lembaga luar negeri atau para mahasiswa Indonesia yang kuliah di kampus luar negeri," ucap Emrus kepada wartawan di Jakarta, Senin (12/1/2024).
Artinya, hasil exit poll yang keluar sekarang pun belum bisa dianggap tidak valid.
"Bisa saja itu valid," kata dia.
Exit poll merupakan survei yang dilakukan segera setelah para pemilih meninggalkan tempat pemungutan suara (TPS).
Berbeda dengan di Indonesia yang akan menyelenggarakan pencoblosan secara serentak pada 14 Februari , pencoblosan Pemilu 2024 untuk kaum diaspora digelar lebih awal di beberapa negara.
Hasil exit poll Pilpres 2024 di luar negeri viral di media sosial, Sabtu (10/2) lalu.
Hasil exit poll yang beredar itu salah satunya juga dirilis www.pemilumelbourne.com.
Di situs itu, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD (Ganjar-Mahfud) terlihat unggul sementara di beberapa negara.
Di Australia, misalnya, Ganjar-Mahfud dominan dengan raihan 56,7 persen suara, diekor pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dengan perolehan 32,9 persen suara dan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraup 10,4 persen suara.
Di Hongkong, Ganjar-Mahfud mendapatkan 54.2 persen , dipepet Prabowo-Gibran dengan raupan 31,6 persen suara, dan AMIN dengan raihan 14.2 persen suara.
Pasangan Ganjar-Mahfud juga unggul di negara-negar Eropa selain Inggris, kawasan Amerika Selatan, Amerika Serikat, dan Timor Leste.
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.