Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akademisi Unhas: Muhaimin, Gibran, Mahfud Wajib Bahas Pasal 33 Ayat 3 UUD 1945

Tiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) akan naik podium debat jilid keempat di Jakarta Convention Center, Senayan, Minggu (21/1/2024).

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Ari Maryadi
Kompas TV/Tribunnews
Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD, saat melakukan Adu gagasan ekonomi, perdagangan, pajak, dan infrastruktur pada debat Capres 2024 di Jakarta Jumat (22/12/2024) di Jakarta. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) akan naik podium debat jilid keempat di Jakarta Convention Center, Senayan, Minggu (21/1/2024).

Debat jilid keempat ini membahas tema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa.

Akademisi Unhas Dr Hasrullah memberikan catatan penting jelang debat.

Dirinya ingin Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD membahas tentang Pasal 33 UUD 1945 khususnya ayat ketiga

Bunyinya 'Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat'

"Melihat kondisi kekayaan kita dikuasai dari luar kalau bisa kembali ke Pasal  33 Bumi, air dan segala isinya dikelola negara untuk kemakmuran rakyat," jelas Dr Hasrullah kepada Tribun-Timur.com, Minggu (21/1/2024).

"Jadi bukan untuk kepentingan segelintir orang, kelompok. Nagara harus hadir untuk itu  Itu harus ditekankan," lanjutnya.

Fenomena saat ini dilihat Dr Hasrullah sangat miris.

Pasalnya kekayaan alam Indonesia banyak dikuasai kelompok tertentu.

Bahkan lebih jauh melibatkan negara lain dalam menguras kekayaan alam.

"Banyak orang mengelola tambang untuk pribadinya. Kita sangat kaya tapi dikelola oleh pribadi dengan kolaborasi negara lain. Padahal kita punya teknologi dan kemampuan," Kata Penggagas KKN Kebangsaan ini.

Hal ini menurutnya harus dibincangkan para Cawapres.

Dalam mengelola kekayaan alam, negara menurutnya harus hadir terdepan.

Sehingga hasilnya mendongkrak kemakmuran hidup masyarakat Indonesia.

"Pikirkan apa yang terbaik sehingga negara hadir disitu. Terutama tambang nikel, bauksit, Batu bara, emas. Orang berlomba-lomba untuk kepentingan pribadinya didepan mata kita," jelasnya.

Dr Hasrullah berharap para panelis ada yang mengungkit pertanyaan terkait hal ini.

Pendapat para cawapres dinilai sangat ditunggu masyarakat untuk menentukan pengelolaan sumber daya alam Indonesia.

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com,Faqih Imtiyaaz

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved