Bukan Makassar, Sidrap, Pinrang, Andi Rian Djajadi Incar Dulu Tana Toraja dan Toraja Utara
Dua kabupaten di pedalaman Sulsel ini, selalu tercatat sebagai daerah dengan angka kasus perjudian tinggi dibandingkan 23 daerah lain di Sulsel.
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Tana Toraja dan Toraja Utara, menjadi dua kabupaten prioritas di Sulsel, untuk operasi penindakan judi konvensional aparat kepolisian di awal tahun 2024 ini.
"Tator (Tana Toraja) sudah bergerak, untuk penindakan judi, tinggal Toraja Utara," ujar Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi kepada Tribun-Timur.com, Senin (15/1/2024) siang.
Sebulan menjabat Kapolda Sulsel, Andi Rian, mulai memetakan potensi kejahatan berbasis geografis.
Di Pinrang dan Sidrap misalnya, Kapolda menyisir bandar dan peredaran narkoba di wilayah utama Ajatappareng ini.
Operasi Cipta Kondisi ini kian massif menjelang penyelenggaraan pemilu legislatif dan pilpres, 14 Februari 2024 mendatang.
Ketua Bawaslu Sulsel Mardiana Rusli, awal pekan ini, mengkonfirmasikan, Tator dan Toraja Utara masuk kategori rawan politik uang.
Dua kabupaten di pedalaman Sulsel ini, selalu tercatat sebagai daerah dengan angka kasus perjudian tinggi dibandingkan 23 daerah lain di Sulsel.
Kasus judi sabung ayam, kupon putih, dan judi online.
Bagi aparat kepolisian, seperti miras, judi adalah salah satu jenis kejahatan konvensional yang meresahkan dan jado salah satu pemantik kejahatan konvensional lain, seperti pencurian, pemalakan, kekerasan rumah tangga dan ketertiban publik.
Baca juga: Asal Usul Nama Ryacudu Melekat di Nama Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi
Baca juga: Listyo Sigit Prabowo ke Andi Rian Ryacudu Djajadi: Satukan Semua Lakukan yang Terbaik!
Sebulan menjabat Kapolda Sulsel, Andi Rian, mulai memetakan potensi kejahatan berbasis geografis.
Di Pinrang dan Sidrap misalnya, Kapolda menyisir bandar dan peredaran narkoba di wilayah utama Ajatappareng.
Sejak menjabat medio Januari lalu, pria kelahiran Makassar 1967 ini, patroli kesiapan aparat di 24 kabupaten/kota di Sulsel.
Data dari Toraja mengkonfirmasikan, kecenderungan angka item dan penyelesaian kasus kejahatan konvensional.
Di jumpa pers akhir tahun 2023 lalu, Kapolres Tana Toraja, AKBP Malpa Malacoppo, Jumat, 29 Desember 2023 memaparkan Jumlah laporan pada tahun 2022 sebanyak 404 Kasus, selesai sebanyak 300 kasus, sementara pada tahun 2023 laporan sebanyak 324 selesai 275.
Artinya ada peningkatan penyelesaian kasus dari 74,2 persen pada tahun 2022 dan pada tahun 2023 mencapai 84,9 persen sementara penurunan kasus dibanding dengan tahun 2022 khususnya pada kasus konvensional terjadi penurunan sekitar 20 persen.

YPTAJM Laporkan Mantan Rektor dan Kepala LLDIKTI IX ke Kemendikti Ristek |
![]() |
---|
Mahasiswa Asal Sulteng dan NTT Ikut Jadi Tersangka Pembakaran DPRD Makassar |
![]() |
---|
DPRD Sulsel Minta Media Awasi Permainan Harga Beras |
![]() |
---|
Rp555 M Belanja Pemkot Makassar Dipangkas, Appi Prioritaskan Stadion, Nakes, dan Guru Pulau |
![]() |
---|
Polisi Tak Terlihat saat Gedung DPRD Makassar-Sulsel Dibakar, Kapolrestabes: Target Massa Kami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.